Tabanan, Baliglobalnews
Warga Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, digegerkan dengan penemuan jenazah seorang pria yang bergantung di sebuah rumah dam (bangunan pengatur air) Banjar Dinas Dadia, Desa Babahan. Korban diketahui berinisial I Wayan Wiranata (46), warga Banjar Dinas Babahan Kawan.
Kapolsek Penebel AKP Gusti Kade Alit Murdiasa membenarkan penemuan yang terjadi pada Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 11.00 Wita tersebut. Menurut keterangan saksi, kata dia, I Gede Darma Putra (anak korban) dan Ni Ketut Mendriani (50) (istri korban), Wiranata sudah tidak ada di rumah sejak pukul 09.00 Wita. Anak korban menerangkan bahwa korban sebelumnya pernah menyatakan keinginan untuk bunuh diri. Karena panik, saksi bersama ibunya kemudian mencari korban. Setelah mencari ke beberapa tempat, mereka memutuskan mencari ke Rumah Dam di Banjar Dinas Dadia. Darma Putra kemudian masuk ke bangunan dam. Setelah mencari dan tidak menemukan, dia melihat ke arah sungai dan mencurigai jaket korban. “Setelah melihat lebih jelas ke dalam bangunan, ternyata korban sudah tergantung. Anak korban langsung memberitahukan ibunya dan menghubungi babhinkamtibmas,” ungkapnya.
Polsek Penebel segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan olah TKP.
AKP Murdiasa menerangkan hasil pemeriksaan medis dari Puskesmas Penebel 1, dr. Nia Anggreni, memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban selain bekas jeratan di leher. “Korban meninggal dunia diduga akibat gantung diri di rumah dam Banjar Dinas Dadia, Desa Babahan, dengan menggunakan tali perban berwarna coklat,” katanya.
Pihak kepolisian menduga motif korban melakukan aksi bunuh diri karena depresi. Keluarga korban telah menerima peristiwa ini sebagai musibah, menolak untuk dilakukan otopsi, dan tidak akan melanjutkan kasus ini ke ranah hukum. (bgn020)25103007