Dana-Dipa Jadi Harapan Baru Warga Seraya Tengah Majukan Karangasem
Karangasem, Baliglobalnews
Kampanye calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem nomor urut 1, Gede Dana-Artha Dipa (Dana-Dipa) berlangsung meriah dan disambut antusias warga di Banjar Pejongan, Desa Seraya Tengah, Kecamatan Karangasem, Sabtu (17).

.Sebagai pembuka kegiatan, tokoh masyarakat setempat, I Ketut Denes Darmaja menyampaikan bahwa wilayah Seraya terdiri atas 3 desa dinas, 1 desa adat dan 36 banjar adat. Selama ini, masyarakat Seraya Tengah hidup dalam beberapa kendala yang sudah dijalani selama puluhan tahun, namun hingga kini belum juga terpecahkan.

Sekarang dengan munculnya paslon Dana-Dipa yang akan maju pada Pilkada 2020, kata Danes Darmaja, rakyat Seraya Tengah tentu akan mendukung penuh, dengan harapan dapat membawa pengharapan baru bagi warga.

“Masyarakat menaruh harapan besar agar Gede Dana menjadi Bupati Karangasem, untuk kemudian dapat membawa perubahan Karangasem ke arah yang lebih baik dengan visi misi ‘Nangun Sat Kertih Loka Bali’ yang akan diusungnya nanti,” kata Denes Darmaja, menandaskan.
Menimpali harapan warga seperti itu, Gede Dana menyampaikan sekapur sirih mengenai keinginannya untuk ngayah yang tulus bagi masyarakat menuju Karangasem Era Baru.
Gede Dana melanjutkan, visi dan misi yang nanti dijalankan apabila dirinya terpilih menjadi Bupati Karangasem berpasangan dengan Wayan Artha Dipa, tidak lain adalah ‘Nangun Sat Kertih Loka Bali’ yang ditambahkan dengan penggarapan potensi lokal yang ada di daerah yang berjuluk Gumi Lahar.
“Potensi lokal kan sebenarnya banyak ada di Karangasem, tapi belum tergarap secara maksimal. Bidang pertanian, pariwisata, pendidikan, ekonomi kerakyatan dan lainnya,” ujar Gede Dana pada acara yang juga dihadiri oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali Wayan Koster.
Selanjutnya, Wayan Koster menyatakan sangat senang bisa hadir di tengah-tengah masyarakat Seraya. “Baru kali ini saya bisa turun bertemu masyarakat di Seraya Karangasem dengan jumlah penduduk nomor tiga terbanyak di Bali. Demikian juga luas wilayahnya, juga nomor tiga di pulau ini,” kata Wayan Koster.
Dia melanjutkan, Karangasem termasuk daerah istimewa karena memiliki banyak tempat suci dan sangat disakralkan. Demikian juga, di Karangasem berdiri pura terbesar yakni Pura Besakih, yang tengah dalam penataan agar tidak semrawut dan tidak sembarangan orang bisa hilir mudik di dalamnya.”Salah satu yang masih kurang di Karangasem adalah infrastruktur yang menunjang hingga daerah bisa berkembang. Selama ini, pembangunan belum berjalan dengan maksimal di Karangasem,” ucapnya.
Melihat itu, mendatang Karangasem perlu memiliki pemimpin yang tulus, lurus dan fokus untuk siap ngayah membangun daerah menuju Karangasem Era Baru. “Saya percaya, Dana-Dipa sanggup membawa masa depan baru bagi Karangasem,” kata Wayan Koster yang kini juga menjabat Gubernur Bali, meyakinkan. (bgn/DD)20101817