Tabanan, Baliglobalnews
Kepolisian Daerah (Polda) Bali bersama Bhayangkari meluncurkan program penguatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Program ini merupakan wujud nyata komitmen Polda Bali dan Bhayangkari dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Program ini diluncurkan secara virtual dan serentak di seluruh Indonesia yang dipimpin oleh Ketua Umum Bhayangkari, Ny.Juliati Sigit Prabowo. Kegiatan yang berpusat di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang pada Senin (24/2/2025) ini diikuti oleh seluruh jajaran Polda dan Bhayangkari di Indonesia.
Polda Bali melaksanakan kegiatan penguatan program ketahanan pangan ini di Polsek Penebel, Tabanan. Dengan kegiatan yaitu penaburan benih ikan, dan penanaman 690 bibit secara simbolis mulai dari penanaman bibit cabai, penanaman bibit melon, penanaman tomat, dan penanaman bibit terong.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy mengatakan untuk di wilayah Bali, dalam upaya mendukung program ketahanan pangan, Polda Bali beserta jajaran menanam berbagai jenis bibit pohon sebanyak 14.933 bibit dengan luas lahan mencapai 6,494 hektar. “Kegiatan ini sebenarnya kegiatan dari Ibu Bhayangkari ya, mendukung program Presiden terkait Ketahanan Pangan. Jadi kami manfaatkan lahan-lahan yang ada di seluruh mako-mako Polres di jajaran Polda,” ujarnya.
Dia mencontohkan di Polsek Penebel ada lahan yang bisa kita manfaatkan untuk membantu program itu dengan menyelenggarakan penanaman bibit hingga penyebaran ikan. “Kami berharap setelah panen ini nantinya bisa dimanfaatkan untuk mendukung program termasuk makanan bergizi gratis,” katanya.
Dia berharap dengan adanya program ini semoga sedikit tidaknya masyarakat yang ada di sekitar Polsek Penebel bisa merasakan dampak dari ketahanan pangan tersebut.
Sementara Wakil Bupati Tabanan Made Dirga mengapresiasi kegiatan penguatan program pekarangan pangan lestari yang dilakukan Polda Bali dengan mengajak ibu-ibu Bhayangkari untuk terjun langsung menanam bibit tanaman di halaman belakang Polsek Penebel. “Ketahanan pangan itu wajib, apalagi Tabanan itu lumbung pangannya Bali. Dengan solusi ini semoga hasil pertanian bisa dijual dengan layak di pasaran,” katanya. (bgn020)25022412