Tabanan, Baliglobalnews
Pemerintah Kabupaten Tabanan menggelar aksi Gerebek Sampah sebagai bagian dari perayaan HUT Kota Singasana ke-532 Tahun 2025 yang mengusung tema “Mula Jayaning Singasana”. Kegiatan yang diinisiasi oleh Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, ini menjadi bentuk gerakan partisipatif untuk menjaga kebersihan lingkungan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
Perayaan HUT Kota Singasana tahun ini juga dikemas dengan konsep keseimbangan Tri Hita Karana, dan aksi Gerebek Sampah menjadi implementasi nyata dari nilai Palemahan, yaitu upaya menjaga keharmonisan dengan alam. Tidak hanya bermakna simbolik, kegiatan ini berdampak langsung pada lingkungan dengan membersihkan ruang-ruang publik, aliran sungai, serta melakukan pemilahan sampah guna mengurangi potensi pencemaran dan meningkatkan kualitas ekosistem kota.
Aksi yang digelar pada Jumat (14/11/2025) ini melibatkan lebih dari 6.000 peserta yang terdiri dari ASN, perangkat desa, siswa, TNI/POLRI dan masyarakat umum. Mereka tersebar di 10 titik strategis, yakni Pasar Dauhpala dan sekitarnya, Pantai Kelating, Pasar Marga, Pasar Baturiti dan sekitarnya, Pantai Balian, Pura Mekori dan sekitarnya, Jembatan Tukad Lambuk dan sekitarnya, Pasar Penebel dan Lapangan Penebel, Tukad Yeh Daati, serta Pasar Bajera dan aliran sungai di Desa Bajera. Para peserta secara antusias melakukan pembersihan dengan memungut sampah, memilah limbah organik maupun anorganik, serta mengumpulkan sampah yang berpotensi mencemari lingkungan.
Bupati Sanjaya menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam merawat wajah kota. Dia menilai bahwa upaya menjaga kebersihan tidak akan berhasil tanpa peran aktif seluruh elemen masyarakat, terutama di ruang-ruang publik seperti pasar, jalan utama, dan area permukiman. “Kegiatan Gerebek Sampah ini mencerminkan semangat bersama dalam merawat lingkungan dan memperkuat kesadaran kolektif masyarakat. Melalui gotong royong dan partisipasi aktif seluruh elemen, kita menunjukkan bahwa menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi kewajiban bersama,” ujarnya.
Senada dengan itu, Sekda Tabanan I Gede Susila menyampaikan bahwa Gerebek Sampah merupakan wujud nyata komitmen daerah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Perayaan HUT Kota Singasana bukan hanya seremoni, melainkan momentum refleksi untuk meneguhkan kembali tekad membangun kota yang bersih, sehat, dan berdaya saing,” katanya.
Dukungan penuh juga datang dari kalangan generasi muda. Indah Pratiwi, siswa peserta kegiatan di Pantai Kelating Kecamatan Kerambitan, menyampaikan kebanggaannya dapat terlibat dalam aksi sosial ini. Ia mengaku bahwa dirinya dan 30 temannya merasa mendapat pengalaman berharga. “Saya berharap kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kepedulian sejak dini dan partisipasi anak muda semakin meningkat dalam kegiatan serupa di masa mendatang,” ucapnya. (*/bgn020)25111411