Diguyur Hujan Angin, Bupati Sanjaya Resmikan Patung Wisnu Murti

Tabanan, Baliglobalnews

Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, meresmikan Patung Wisnu Murti yang telah berdiri kokoh di Catus Pata Kediri, Tabanan, di bawah guyuran hujan angin pada Jumat (23/12/2022) malam.

Pemelaspasan atau pembersihan dan penyucian yang dilaksanakan pada Tilem Kanem itu sesuai janji Pemerintah Kabupaten Tabanan di bawah kepemimpinan Bupati Sanjaya, khususnya kepada masyarakat Desa Adat Banjar Anyar dan Kediri. Peresmian dimeriahkan dengan atraksi kesenian Okokan.

Upacara pemelaspasan patung ikonik kebanggaan Tabanan ini seakan terberkati. Ritual diawali dengan upacara mendem pedagingan dan batu permata di sisi Barat Patung oleh Bupati Sanjaya didampingi Penglingsir Puri Kediri, di sisi Timur dilakukan oleh Wabup Edi didampingi Penglingsir Puri Kaler Kediri. Kemudian di sisi Utara dilakukan oleh Ketua DPRD Tabanan didampingi Bendesa Adat Kediri, serta di sisi Selatan dilakukan oleh Sekda Tabanan didampingi Bendesa Adat Banjar Anyar.

Setelah prosesi mendem pedagingan dan batu permata, Bupati Sanjaya beserta jajaran sembahyang bersama yang dipuput oleh Ida Pedanda Putra Grya Perean, Banjar Panti, sekaligus meresmikan Patung Wisnu Murti yang ditandai dengan penandatangan prasasti.

Rasa syukur dan bangga diungkapkan Bupati Sanjaya. “Saya di Pemerintah Kabupaten Tabanan dan jajaran sangat berterima kasih kepada semua pihak, karena sejarah Patung Wisnu Murti ini dibangun melalui proses yang sangat panjang, penuh dengan lika-liku. Perencanaan patung dari Januari sampai Desember ini sudah memakan waktu hampir 12 bulan baru bisa kita wujudkan. Ini semua berkat Ida Sang Hyang Widhi yang selalu menuntun kita, sehingga terjadilah malam hari ini proses pemelaspasan patung yang sangat kita banggakan dan kita muliakan,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, dari awal sampai akhir pembangunan dipenuhi dengan semangat dan kekompakan dari seluruh pihak terkait yang patut diapresiasi. “Dari awal sampai akhir sudah berjalan dengan baik, terima kasih untuk semua pihak, baik jero bendesa, baik tokoh-tokoh adat, puri, semua teman-teman legislatif, semua elemen masyarakat, teman-teman Forkopimda yang mendukung prosesi perjalanan patung yang sangat kita banggakan. Ini merupakan sebuah ikon yang ditunggu-tunggu masyarakat Tabanan dan juga sempat viral, karena banyak kalangan yang mengapresiasi dan memuji berdirinya Patung Wisnu Murti ini,” ujarnya.

Di samping itu, politisi asal Dauh Pala Tabanan itu juga berharap di hari yang sakral ini segala yang dilakukan, baik upacara nangluk merana di Pura Luhur Pekendungan dan pemelaspasan patung Wisnu Murti saat ini membawa berkah bagi alam beserta isinya. “Tadi pun Beliau sudah menunjukkan kewibawaan dan keagungan dengan tadi kita bersama-sama mendem pedagingan disertai hujan angin. Ini mencerminkan keagungan Beliau, bahwa Beliau sudah hadir di tengah-tengah kita, menjaga Kabupaten Tabanan yang kita cintai ini. Mudah-mudahan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani terwujud untuk mensejahterakan masyarakat Tabanan,” katanya.

Sementara Kadis PUPR, Made Dedy Darmasaputra, menambahkan pembangunan Patung Wisnu Murti ini merupakan aspirasi dari masyarakat Desa Adat Banjar Anyar dan Kediri yang mendapat apresiasi penuh dari Bupati dan jajaran. “Dimana pembangunan patung bersumber dari APBD Kabupaten Tabanan yang dilaksanakan oleh CV Yuda Utama selama empat bulan dari bulan September sampai bulan Desember, dengan nilai kontrak Rp 1,1 miliar. Patung Wisnu Murti ini dibuat oleh seorang pematung maestro asli putra Tabanan, Bapak I Nyoman Sudarwa, yang berasal dari Desa Penarukan, Kerambitan, yang karyanya telah menghiasi banyak sudut penting di Pulau Bali, bahkan sampai di Amerika Serikat,” katanya.

PDi akhir kegiatan sembari menyaksikan atraksi kesenian Okokan, Bupati Sanjaya menambahkan, bahwa berdirinya Patung Wisnu Murti telah memberikan kebanggaan bagi kita semua. “Astungkara, dengan terbangunnya kembali Patung Wisnu Murti, akan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Tabanan, terutama Kediri, karena Catus Pata ini merupakan tempat yang sangat disakralkan oleh kita umat Hindu. Maka dari itu, mudah-mudahan ini kebangkitan kita bersama di era melandainya pandemi dan berdiri kokohnya Patung Wisnu Murti membawa energi positif bagi masyarakat Tabanan, Bali, bahkan Indonesia,” katanya.

Turut hadir Ida Sulinggih, para Wakil Ketua dan DPRD Tabanan Dapil Kediri, jajaran Forkopimda, para asisten, kepala OPD dan kepala bagian, camat se-Tabanan, pematung, perbekel, bendesa adat dan tokoh masyarakat Banjar Anyar dan Kediri, serta undangan lainnya. (bgn003)22122402

#bupatisanjaya#patungwisnumurti
Comments (0)
Add Comment
Try Rytr — no limitations, no accounts.