Tabanan, Baliglobalnews
Ngaben massal merupakan wujud nyata bentuk gotong-royong yang dilaksanakan oleh masyarakat, karena selain menghemat biaya, kegiatan ini juga mampu menumbuhkan rasa kebersamaan tanpa harus mengurangi makna dari upacara itu sendiri.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, saat menghadiri undangan upacara pitra yadnya pengabenan/atiwa-tiwa massal yang diselenggarakan oleh warga Banjar Adat Jelijih Lebah, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur Tabanan, pada Jumat (6/5) siang.
Tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 wita, Bupati Sanjaya yang saat itu didampingi staf ahli mewakili anggota Komisi IV DPR RI I Made Urip, anggota DPRD Provinsi Bali, I Ketut Suryadi, dan beberapa anggota DPRD Tabanan, Asisten II dan OPD terkait, disambut baik oleh perbekel, bendesa adat, camat dan unsur Muspika Kecamatan Seltim serta undangan lainnya.
Karya tersebut menyertakan 10 sawa dengan biaya per sawa Rp 4 juta. Dimana, dalam ngaben yang dilakukan secara perseorangan bahkan bisa menghabiskan dana 20 kali lipat dari itu. Sehingga ngaben massal atau yang juga sering disebut ngaben magibung ini sangat tepat dilakukan guna meringankan beban masyarakat apalagi saat ini masih dalam masa pandemi.
“Titiang di Pemerintah Kabupaten Tabanan, disertai oleh teman-teman di DPRD baik Pusat, Provinsi dan Kabupaten juga OPD terkait, datang ke sini memberikan dukungan dan doa restu. Sehingga karya dilaksanakan ini berjalan dengan baik tanpa kekurangan apapun,” ujar Bupat Sanjaya dalam sambutannya.
Orang nomor satu di Tabanan itu juga mengungkapkan kebanggaannya tatkala melihat masyarakatnya memiliki semangat persatuan. Sehingga dengan persatuan berlandaskan dengan azas gotong-royong, masyarakat dengan senang hati dan tulus ikhlas melaksanakan karya. Hal ini dikatakannya sangat sejalan dengan visi misi Pemkab Tabanan yakni pada Atma Kerthi.
“Harapan saya, semoga semeton dalam melaksanakan karya sangat dilancarkan oleh Ida Sang Hyang Widhi/Tuhan Yang Maha Esa. Juga agar semoga Yadnya ini mesari, saya haturkan punia sebagai cihna bhakti saya kepada semeton saya di sini,” katanya.
Ketua Panitia, I Nyoman Sumantra, mewakili seluruh warga mengucapkan terimakasih kepada Bupati dan jajaran. Pihaknya mengaku sangat bersyukur dan bangga mendapat dukungan baik moril maupun materiil dari pemerintah. Besar harapannya untuk kedepannya agar segala pembangunan di wilayahnya, terus mendapat dukungan dari pemerintah. (bgn003)22050612