Denpasar, Baliglobalnews
Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus bergerak. Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTTPP) Covid-19 masih terus mencatat adanya penambahan kasus positif dan kasus sembuh.

Pada Rabu (4/11) tercatat penambahan kasus sembuh 12 orang dan kasus positif 17 orang yang tersebar di 12 wilayah desa/kelurahan. Sementara 1 orang pasien meninggal dunia.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, mengatakan kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan. Penambahan kasus sembuh dan kasus positif masih ditemukan setiap harinya.

Dia merinci persebaran 12 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Desa Peguyangan Kangin 4 kasus positif baru. Disusul Kelurahan Sesetan dan Desa Padangsambian Kaja 2 orang. Sepuluh desa/kelurahan masing-masing 1 orang. Sedangkan 31 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif baru.
Terkait kasus meninggal dunia, Dewa Rai menjelaskan bahwa pasien diketahui seorang laki-laki usia 71 tahun dengan status domisili di Desa Sumerta Kelod. Dimana, pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 27 Oktober 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 3 November 2020 dengan penyakit penyerta atau komorbid Hipertensi.
Dewa Rai menyebutkan perkembangan kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar dalam beberapa hari terakhir ini cenderung mengalami penurunan, namun masyarakat harus tetap waspada serta disiplin menerapkan protokol kesehatan.
”Mari bersama-sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi, disamping juga ada klaster upacara keagamaan dan klaster perkantoran,” ujarnya Rabu (4/11).
Dengan demikian, secara kumulatif perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukkan kasus positif 3.295 kasus, pasien sembuh 3.058 orang (92,80 persen), meninggal dunia 78 orang (2,37 persen) dan yang masih dalam perawatan 159 orang (4,83 persen).
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas. ”Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan) serta menghindari 3 R (ramai-ramai, rumpi-rumpi dan ruangan sempit),” katanya. (bgn122)20110418