Denpasar, Baliglobalnews
DPRD Kota Denpasar menggelar Rapat Paripurna Ke-6, Masa Persidangan I, di Ruang Sidang DPRD Denpasar pada Rabu (17/4/2024).
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede mengagendakan pembacaan rekomendasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Denpasar Tahun Anggaran (TA) 2023.
Anggota Komisi II, I Nyoman Gede Sumara Putra, yang membacakan rekomendasi dewan menyebutkan DPRD Kota Denpasar membentuk Panitia Khusus XXIX yang diberikan mandat penuh guna melakukan pendalaman atas LKPJ dan merumuskan Keputusan DPRD berupa rekomendasi terhadap LKPJ yang berisikan saran, masukan dan/atau koreksi terhadap penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah yang dilaksanakan oleh pemerintahan daerah.
“Terhadap LKPJ Walikota Denpasar Tahun Anggaran 2023, DPRD Kota Denpasar memberikan apresiasi atas pencapaian kinerja Pemerintah Kota Denpasar,” ujarnya.
Pemerintah Kota Denpasar, kata dia, mampu mencari alternatif pembiayaan infrastruktur atas keterbatasan anggaran di Kota Denpasar. Proyek pertama yang diusung melalui skema KPBU adalah revitalisasi dan pengembangan alat penerangan jalan (APJ). Pemerintah Kota Denpasar memperoleh penghargaan sebagai apresiasi terhadap perolehan Indeks Ketahanan Pangan (IKP) Terbaik dari 5 kota yang mendapat penghargaan. Di mana, Pemkot Denpasar meraih peringkat I dengan IKP 91,82
“Terpilihnya Kota Denpasar sebagai penerima Anugerah Prakarsa Inklusi, tidak terlepas dari komitmen Pemkot Denpasar dalam memberikan penghormatan, perlindungan dan pemenuhan hak disabilitas serta penganggarannya,” katanya.
Di samping itu, kata dia, DPRD Denpasar juga mengapresiasi Pemkot Denpasar yang telah meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC). Penghargaan UHC sendiri secara garis besar merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap layanan kesehatan yang accessibility atau mudah diakses bagi semua pihak di daerah. Penghargaan diberikan kepada Pemerintah Kota Denpasar karena telah berhasil menjadi daerah dengan tingkat prevalensi stunting terendah di Provinsi Bali berdasarkan hasil studi Status Gizi Indonesia (SGI). Dalam membangkitkan perekonomian juga telah mampu mendorong Kelurahan Serangan membangkitkan ekonomi masyarakat melalui program desa wisata.
“Memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Denpasar yang telah mengusulkan formasi PPPK sejumlah 4.602 Pegawai. Serta apresiasi terhadap ruang dan waktu generasi Z untuk berkarya serta berkreativitas bidang seni budaya hingga teknologi di antaranya Denpasar Festival DTIK Festival, D’YOUTH Festival, Kesanga Fest,” katanya.
Dia juga menyampaikan catatan-catatan sebagai masukan di antaranya perangkat daerah agar rutin melakukan monitoring dan evaluasi pada program yang telah dijalankan. Di samping itu selalu berupaya melakukan perbaikan serta inovasi pada progam kegiatan, sehingga ke depannya program tersebut mampu memberikan kepuasan pada masyarakat dalam pelayanan pemerintah yang optimal dan transparan sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
“Catatan-catatan sebagai masukan dan rekomendasi DPRD Kota Denpasar terhadap LKPJ Walikota Denpasar untuk perbaikan dan penyempurnaan penyelenggaraan Pemerintah Kota Denpasar ditahun-tahun yang akan datang,” katanya.
Sementara Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menyampaikan terima kasih kepada Pimpinan dan Anggota Dewan. “Kami meyakini bahwa proses keluarnya rekomendasi ini tentu atas kerja keras pimpinan dan segenap Anggota Dewan yang telah mendampingi kami dalam melaksanakan pengawasan guna mewujudkan efisiensi, efektifitas, dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah daerah. Rekomendasi tersebut akan segera kami tindaklanjuti untuk kinerja pemerintahan yang semakin baik ke depan. Rekomendasi ini juga menjadi salah satu acuan dalam mengambil kebijakan strategis untuk memacu pembangunan demi terwujudnya Denpasar Maju,” ujarnya. (bgn003)24041710