Tabanan, Baliglobalnews
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali memfasilitasi Perumda Dharma Santhika Kabupaten Tabanan mengirim 80 ekor ternak babi ke Perumda Dharma Jaya Provinsi DKI Jakarta, pada Jumat (24/2/2023).
“Kami BI Bali memfasilitasi kerjasama antardaerah. Dimana, ada daerah yang kurang dan membutuhkan, di situ kami koneksikan,” kata Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, GA Diah Utari, usai menghadiri pelepasan pengiriman babi di Tabanan.
Dia menjelaskan Bank Indonesia juga memfasilitasi produk pangan lokal Bali bisa masuk ke hotel dan supermarket, sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya peternak dan petani.
Menurut dia, Bali memiliki potensi peternakan dan pertanian yang harus lebih digarap, sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu, dengan upaya kolaborasi ini dapat menekan inflasi daerah. Karena penyebab inflasi daerah, salah satunya jumlah ketersediaan barang dan permintaan atau kebutuhan tidak seimbang, sehingga perlu adanya kerjasama antar daerah.
“Kalau kita punya kerjasama antardaerah ini, dimana ada yang surplus bisa memenuhi daerah yang defisit. Dari situ otomatis dapat mengendalikan inflasi,” katanya.
Pihaknya berharap kerjasama daerah terus ditingkatkan antara Perumda di setiap daerah. Demikian juga kerja sama BUMDes dengan petani sehingga meningkatkan kesejahteraan mereka,” katanya.
Di lain pihak, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia Provinsi Bali yang membantu memfasilitasi Perumda Dharma Santhika, dalam pengiriman babi ke Perumda Dharma Jaya, setiap satu bulan dua kali pengiriman.
“Jadi dalam satu tahun ada pengiriman babi ke Jakarta sebanyak 24 kali. Dengan rata-rata per bulan 150 ekor babi. Jadi dalam setahun hampir 2.000 babi yang dikirim,” jelasnya.
Ke depan, Sanjaya optimistis Kabupaten Tabanan digenjot menjadi sentra pengiriman hewan ternak ke seluruh Indonesia. “Bukan hanya babi, kita punya produksi ternak kambing, sapi dan beras juga. Jadi Tabanan bisa menjadi sentra ketahanan Bali khusus dan daerah lain umumnya,” pungkas Sanjaya. (bgn008)23022404