Denpasar, Baliglobalnews
Kasus sembuh Covid-19 di Kota Denpasar pada Sabtu (28/8) bertambah 246 orang. Pasien positif juga bertambah 116 orang. Dari jumlah tersebut, 48 orang belum mengikuti vaksinasi dan 28 orang berstatus warga luar Kota Denpasar.
Sedangkan kasus meninggal dunia bertambah 10 orang dengan status terkonfirmasi positif Covid-19. Dimana seluruhnya belum divaksinasi.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, mengatakan kondisi itu menggambarkan tantangan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Denpasar dengan tipe masyarakat yang heterogen, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat. “Kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM,” ujarnya.
Secara kumulatif, kata dia, kasus positif tercatat 35.378 orang, sembuh 32.445 orang (91,71) persen), meninggal dunia 834 orang (2,36 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan 2.099 orang (5,93 persen).
Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktivitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM level 4 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.
“Jangan mengurangi kewaspadaan. Titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi. Dalam beberapa minggu terakhir kasus mengalami peningkatan,” katanya. (bgn)