Konsultasi Publik Fasilitasi Penyusunan Dokumen Studi Pendahuluan Proyek KPBU RSUD Tabanan
Tabanan, Baliglobalnews
Sekda Tabanan I Gede Susila menghadiri dalam Pertemuan Konsultasi Publik Fasilitasi Penyusunan Dokumen Studi Pendahuluan Proyek KPBU RSUD Tabanan yang berlangsung secara hybrid di Ruang Rapat Utama Jayaning Singasana Kantor Bupati Tabanan pada Jumat (25/10/2024).
“Konsultasi publik kali ini merupakan proses lanjutan dari penyusunan dokumen studi pendahuluan proyek KBPU RSUD Tabanan, sebelumnya kita telah melalui tahap survey lokasi serta FGD, antara Pemerintah Kabupaten Tabanan, Bappenas dan pihak-pihak terkait lainnya,” kata Susila.
Sekda Susila menjelaskan tujuan dan manfaat agenda pertemuan kali ini agar proyek KPBU RSUD Tabanan dapat terlaksana dengan baik dan juga untuk meningkatkan kepuasan dan kenyamanan pasien.
Dia juga menyatakan peran rumah sakit pemerintah sangat penting dalam sistem kesehatan, di antaranya RS pemerintah mampu menyediakan layanan kesehatan yang lebih terjangkau bagi masyarakat, menangani kasus-kasus yang memerlukan pelayanan lebih lanjut dan tidak bisa ditangani di fasilitas kesehatan primer.
RS Pemerintah, kata dia, sebagai pusat pendidikan dan pelatihan, terutama bagi tenaga medis termasuk dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya. Yang keempat sebagai tempat penelitian medis, di mana RS Pemerintah terlibat dalam penelitian medis untuk mengembangkan metode pengobatan baru dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan.
Dia juga menyebutkan tantangan dan perkembangan yang dihadapi oleh rumah sakit pemerintah, di antaranya keterbatasan fasilitas, kualitas infrastruktur, tenaga medis dan pengembangan teknologi, di mana dari kondisi tersebut dapat disimpulkan, bahwa RSUD Tabanan masih menghadapi kualitas infrastruktur fisik berupa bangunan gedung perawatan yang sudah tua dan tidak memadai. Dengan itu, maka diperlukan sinergi dan dukungan dalam upaya penyediaan dan perbaikan infrastruktur perawatan pasien yang lebih baik.
“Saya berharap kepada seluruh peserta konsultasi publik dapat memberikan saran, masukan, tanggapan dan sumbangsih pemikirannya untuk penyempurnaan proses penyusunan studi pendahuluan ini. Demikian juga kepada bapak/ibu dari kantor bersama KPBU RI Kementerian dan tim konsultan, kami mohon agar terus dapat difasilitasi, didampingi, diarahkan dan dibimbing mulai dari penyusunan dokumen perencanaan proses sampai nantinya mendapatkan badan usaha yang berinvestasi,” ujarnya.
Rapat diikuti oleh para pejabat perwakilan dari Bappenas, Perwakilan Kantor KPBU RI, Ketua Komisi IV Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Tabanan, para kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, para akademisi, ketua asosiasi rumah sakit, LSM dan para undangan terkait lainnya. (bgn003)24102508