Kasus Sembuh Covid-19 Melonjak, Hari Ini Bertambah 52 Pasien
Denpasar, Baliglobalnews
Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar kembali melonjak. Pada Jumat (16/10) tercatat 52 pasien sembuh. Sementara kasus positif Covid-19 bertambah 29 orang yang tersebar di 16 wilayah desa/kelurahan.
“Update perkembangan Covid-19 di Kota Denpasar, kasus positif bertambah sebanyak 29 orang dan pasien sembuh bertambah sebanyak 52 orang, kami tetap mengajak seluruh masyarakat selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus covid 19 masih terjadi penularan kembali,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Jumat (16/10).
Dia merinci 16 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Kelurahan Sesetan 4 kasus positif baru. Disusul Desa Padangsambian Kaja, Desa Pemecutan Kaja, dan Desa Sidakarya 3 orang. Selanjutnya Kelurahan Pedungan, Kelurahan Padangsambian, Desa Sumerta Kelod dan Kelurahan Peguyangan 2 orang.
Sementara itu 8 desa/kelurahan mencatatkan penambahan masing-masing 1 orang. Sedangkan, sebanyak 27 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif baru.
Secara kumulatif perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukkan angka kasus positif tercatat 2.954 kasus, jumlah pasien sembuh 2.687 orang (90,96 persen), meninggal dunia 67 orang (2,27 persen), dan yang masih dalam perawatan 200 orang (6,77) Angka kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar dalam seminggu ini masih fluktuatif, klaster keluarga mendominasi pola penyebaran baru.
Karena itu, dia mengajak masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak tetap ditingkatkan.
“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi, disamping juga ada klaster upacara keagamaan dan klaster perkantoran,” ujarnya.
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Melihat perkembangan kasus ini, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas. “Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas,” katanya. (bgn122)20101615