Media Informasi Masyarakat

Bupati Tabanan Hadiri Karya Ngenteg Linggih Banjar Adat Dukuh Belong, Kerambitan 

Tabanan, Baliglobalnews

Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, didampingi Ketua DPRD Kabupaten I Made Dirga menghadiri undangan masyarakat Desa Adat Dukuh Belong, Desa Baturiti, Kerambitan, yang melaksanakan karya ngenteg linggih di Pura Kahyangan Puseh dan Bale Agung pada Rabu (16/3).

Bupati Sanjaya disambut dengan antusias oleh masyarakat setempat yang dipimpin Bandesa Adat didampingi Perbekel, tokoh masyarakat dan panitia karya. Hadir pula Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Bali mewakili Gubernur, beberapa anggota DPRD Tabanan, Sekda Tabanan, OPD terkait, camat dan unsur Muspika Kecamatan Kerambitan.

Bupati Sanjaya memberikan apresiasi kepada masyarakat, karena telah membangun karya yang terencana dengan baik walaupun di saat pandemi Covid-19. Pelaksanaan karya tetap memperhatikan penerapan prokes dengan baik.

Menurut Bupati, kebersamaan dan persatuan warga yang dilandasi atas semangat gotong-royong juga tak luput mendapat apresiasi. Sanjaya sangat meyakini, selain materi, konsep gotong-royong dan kebersamaan dari warga adalah kunci sukses dalam membangun karya dan bisa berjalan dengan baik. Apalagi karya ini sudah dilakukan dari jauh-jauh hari. Tanpa konsep gotong-royong dan kebersamaan dari warga akan sangat mustahil diwujudkan.

Besarnya karya dan megahnya karya, kata dia, juga tidak bisa dilihat dari banyaknya banten ataupun banyaknya biaya yang dikeluarkan baru merupakan karya yang satwika. Terlebih dari itu, dia yakin karya yang satwika berawal dari kebersamaan dilandasi dengan konsep gotong-royong juga didasari atas perasaan yang tulus ikhlas dari warga dan sesuai dengan sastra.

“Di samping itu, ada tiga elemen hadir di sini, pertama murdaning jagat (kepala daerah), kedua, kepuput oleh sang sulinggih dan kewangun oleh saudara-saudara sekalian dengan didasari perasaan yang tulus ikhlas. Inilah yang namanya karya yang satwika. Saya beserta jajaran, tadi sudah menghaturkan sembah bakti dan berharap semoga karya ini betul-betul sesuai dengan tujuan bersama. Juga semoga saudara-saudara sekalian disini mendapatkan kerahayuan,” katanya.

Ketua Paniti Karya, I Wayan Sarpa, mewakili seluruh krama sangat berterima kasih, karena telah hadir dan juga menyaksikan serta mendoakan karya yang dilakukan pihaknya.

Dia menyebutkan karya ini telah direncanakan dari 42 hari sebelumnya, yang puncaknya akan digelar pada rahina Purnama Kedasa, Kamis (17/3). (bgn003)22031608

Comments