Denpasar, Baliglobalnews
Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa membuka rapat evaluasi penurunan stunting Kota Denpasar Tahun 2024 di Gedung Wanita Shanti Graha pada Selasa (3/12/2024).
Wakil Walikota Arya Wibawa mengatakan stunting masih menjadi masalah krusial di wilayah Indonesia dan khususnya di Kota Denpasar. Pelaksanaan monitoring serta evaluasi telah dilaksanakan, dan diharapkan juga partisipasi dari berbagai pihak mulai dari pemerintahan desa hingga provinsi, sehingga dapat mempercepat penurunan angka stunting di Kota Denpasar.
“Tentu dengan adanya monitoring serta evaluasi seperti ini, diharapkan seluruh elemen dapat bersinergi lebih baik lagi dan dapat menciptakan inovasi-inovasi baru yang dapat diimplementasikan guna menurunkan serta mencegah terjadinya stunting,” katanya.
Sementara Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Prov Bali Ni Luh Gede Sukardiasih mengatakan tahun ini merupakan tahun terakhir dari RPJMN 2020-2024 dan tahun untuk meningkatkan akselerasi dalam penurunan prevalensi stunting dalam mencapai target. “Maka dari itu tim TPPS yang telah terbentuk di setiap wilayah melakukan implementasi program serta kegiatan terkait layanan kesehatan yang menyasar pada keluarga berisiko stunting dengan harapan dapat mencegah terjadinya stunting dari hulu,” katanya.
Turut hadir Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Denpasar I Gusti Agung Sri Wetrawati, serta dinas terkait lainnya. (bgn003)24120313