Persembahyangan Saraswati Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan, Bupati Sanjaya: Maknai Ilmu Pengetahuan dan Tingkatkan Rasa Syukur

Tabanan, Baliglobalnews

Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan sembahyang bersama di Padmasana Kantor Bupati Tabanan untuk memperingati Hari Suci Saraswati pada Sabtu (6/9/2025). Hadir Bupati I Komang Gede Sanjaya, Wakil Bupati I Made Dirga, Sekda dan para asisten setda, kepala perangkat daerah, staf ahli dan pegawai serta siswa-siswi sekolah menengah pertama di lingkungan Kabupaten Tabanan ikut berbaur penuh khidmat dalam doa bersama.

Bupati Sanjaya menyampaikan pentingnya momentum Saraswati untuk direnungkan, tidak hanya sebatas ritual, melainkan menjadi pengingat agar seluruh aparatur bersyukur, disiplin, dan sungguh-sungguh dalam mengabdi kepada masyarakat. “Hari Saraswati adalah momentum suci yang kita peringati setiap enam bulan sekali. Di hari inilah ilmu pengetahuan turun, menjadi sumber penerang dan penghilang kegelapan. Dewi Saraswati adalah simbol pengetahuan yang tidak pernah habis, terus mengalir laksana mata air. Karena itu, kita sebagai umat patut selalu bersyukur, memelihara, dan menjaga ajaran leluhur agar tetap hidup dan bermakna bagi generasi kini dan mendatang,” ujarnya.

Politisi asal Dauh Pala Tabanan tersebut juga mengingatkan seluruh jajaran untuk selalu menjaga disiplin, kebersamaan, dan rasa bangga sebagai bagian dari Pemerintah Kabupaten Tabanan. “Sebagai ASN maupun pegawai Pemkab Tabanan, kita wajib menjaga sikap disiplin dan rasa hormat terhadap hari-hari suci seperti ini. Persembahyangan bersama bukan hanya ritual, melainkan wujud kebersamaan dan keharmonisan antara pimpinan dengan staf. Mari jadikan momen ini untuk memperkuat semangat, bersyukur, dan bangga sebagai bagian dari Pemerintah Kabupaten Tabanan,” katanya.

Dia juga berpesan kepada seluruh jajaran untuk selalu bersyukur, baik atas jabatan, amanah, maupun rezeki yang diperoleh. Menurut dia, kepercayaan adalah mandat dari semesta yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, bukan untuk diperebutkan. “Hidup ini sejatinya hanya menunggu kematian. Selagi diberi waktu, mari gunakan untuk bersyukur, berbuat, dan berkarya sebaik-baiknya. Jangan sampai baru menjelang ajal kita menyesal. Karena itu, saya mengajak seluruh ASN dan pegawai untuk tetap bersyukur, bekerja dengan hati, dan menjaga keharmonisan antara pimpinan dan staf. Karena kita semua adalah satu keluarga besar Pemerintah Kabupaten Tabanan,” katanya. (*/bgn003)25090602

bupatisanjayapemdatabanan
Comments (0)
Add Comment