LPD dan BPD Bali Jaga Pilar Perekonomian Masyarakat Adat Bali

Denpasar, Baliglobalnews

LPD se-Bali dan Bank BPD Bali siap menjaga pilar perekonomian masyarakat adat di Pulau Dewata dengan memperkuat kepercayaan nasabah dan memberikan pelayanan terbaik bagi krama adat, dengan digitalisasi.

“Digitalisasi, sinergi, dan kolaborasi bukan sekadar jargon, tetapi langkah nyata untuk memperkuat kepercayaan nasabah dan memberikan pelayanan terbaik bagi krama adat,” kata Ketua BKS-LPD Provinsi Bali I Nyoman Cendikiawan saat perayaan HUT LPD Bali di Universitas Hindu Indonesia (Unhi), Denpasar, pada Senin (23/12/2024).

Perayaan HUT ke-40 LPD Bali ini mengangkat tema “Implementasi Catur Purusha Artha 40 Tahun LPD Bali”, yang berakar pada nilai-nilai dharma, artha, kama, dan moksa. Filosofi ini menjadi dasar pengelolaan LPD sebagai lembaga keuangan adat yang berkomitmen memperkuat ekonomi masyarakat adat Bali. Kegiatan ini juga dihadiri Anggota DPD RI Perwakilan Bali Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra serta segenap pengurus LPD se-Bali.

Nyoman Cendikiawan mengungkapkan rasa syukur atas kebangkitan ekonomi Bali pasca pandemi Covid-19. Hal ini terlihat dari meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap LPD. Hingga Oktober 2024, total aset LPD mencapai Rp33,7 triliun, dengan 8.264 pegawai dan 1.439 unit LPD yang tersebar di seluruh Bali.

“Kami berharap peringatan sederhana ini dapat memberikan motivasi untuk terus mendukung perekonomian krama adat. Kami berupaya mengedepankan prinsip ‘bersaing dan bersanding’ demi menjaga keberlanjutan,” ujarnya.

Seiring perkembangan zaman, LPD menghadapi tantangan sekaligus peluang melalui inovasi teknologi. Kolaborasi dengan PT Bank BPD Bali, PT USSI Dewata, dan mitra lainnya menghasilkan layanan modern seperti Core Banking, LPD Mobile, QRIS, dan ATM. Layanan ini kini tersedia hampir di seluruh kabupaten/kota di Bali.

Ketua BKS-LPD Bali juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Bali, tokoh masyarakat, dan mitra kerja, terutama Bank BPD Bali, atas dukungan yang telah diberikan selama 40 tahun terakhir. Dukungan ini dianggap penting dalam membangun pondasi kokoh bagi keberlanjutan LPD di masa depan.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BPD Bali I Nyoman Sudharma menekankan pentingnya menjaga hubungan baik antara Bank BPD dan LPD, meskipun kewenangan pembinaan teknis telah dihapus oleh pemerintah. “Hubungan baik ini harus tetap terjalin, mengingat peran Bank BPD di masa awal berdirinya LPD sangat besar,” ujarnya.

Menginjak usia 40 tahun, LPD Bali berkomitmen untuk terus menjadi mercusuar ekonomi masyarakat adat Bali. Dengan semangat kolaborasi dan filosofi “Catur Purusha Artha”, LPD siap melangkah maju tanpa meninggalkan nilai-nilai kearifan lokal. Perayaan ini menjadi momen refleksi sekaligus tonggak sejarah untuk memperkuat peran LPD dalam mewujudkan kesejahteraan krama adat. (bgn008)2412157

Comments (0)
Add Comment