Tabanan, Baliglobalnews
Prihatin dengan seringnya musibah hanyut di laut, Anggota DPRD Tabanan dari Fraksi PDI Perjuangan, I Ketut Arsana Yasa, mendesak pemasangan papan peringatan di sepanjang Pantai Pasut, Desa Tibubiu, Kecamatan Kerambitan. Langkah ini diambil setelah ditemui adanya wisatawan yang tidak diberitahu tentang bahayanya arus laut selatan saat check-in di vila.
“Kita yang sering mendengar musibah di Pantai Pasut terkait dengan kecelakaan hanyut di laut. Karena tamu ketika check-in di vila itu tidak diberitahu tentang bahayanya arus laut selatan,” ujar Arsana pada Selasa (2/9/2025).
Sebagai langkah nyata, tiga papan peringatan telah dipasang, pada Senin (1/9/2025) di tiga titik rawan di Pantai Pasut. Papan ini dibuat dengan desain yang jelas dan menggunakan bahasa Inggris, dengan pesan utama yang memperingatkan bahaya gelombang tinggi dan arus kuat, serta mengimbau wisatawan untuk berhati-hati agar tidak terseret dan tenggelam.
Arsana menjelaskan, secara alami ada tiga titik di Pantai Pasut yang arusnya sangat kuat. Arus ini justru dicari oleh para peselancar, tetapi sangat berbahaya bagi wisatawan yang sekadar ingin berenang. Dia mencontohkan, dari pengalaman beberapa kecelakaan, titik-titik tersebut telah menelan korban jiwa, dengan dua kasus kematian di area tengah dan masing-masing satu kasus di bagian barat dan timur. “Papan peringatan kami pasang mulai dari pintu masuk pantai. Tujuan pemasangan ini sebagai langkah untuk menghindari wisatawan agar selalu waspada ketika ombak tinggi, jangan sesekali nekat bermain hingga ke tengah pantai,” katanya.
Untuk memastikan pesan bahaya tersampaikan dengan baik, pihaknya juga telah melakukan rapat koordinasi dengan Wakapolsek Kerambitan, Danramil, Camat, dan pemilik vila yang beroperasi di sekitar pantai. Pertemuan ini bertujuan agar para pemilik vila memberikan pemahaman kepada setiap tamu yang datang mengenai bahaya arus laut yang ada. “Kami berharap, melalui kolaborasi dengan para pengelola akomodasi, kesadaran dan kewaspadaan wisatawan dapat meningkat, sehingga kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang,” pungkasnya. (bgn020)25090207