Dipimpin Sekda Dewa Indra, Pemprov Inisiasi Gerakan Bersama Restorasi Terumbu Karang di Perairan Pemuteran

Singaraja, Baliglobalnews
Pemprov Bali menginisiasi gerakan bersama restorasi terumbu karang di perairan laut Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, pada Minggu (28/7/2024).
Gerakan restorasi terumbu karang dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali, Dewa Made Indra didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Bali, Ny. Indra.
Gerakan restorasi terumbu karang ditandai dengan mengikat fragmen karang oleh Sekda Dewa Indra, Pj. Bupati Buleleng, dan undangan lain pada struktur yang telah disiapkan. Selanjutnya, struktur karang itu diletakkan pada kawasan restorasi di bawah pengawasan Yayasan Karang Lestari.
Dengan menaiki perahu, Sekda Dewa Indra dan Pj. Bupati Buleleng memantau kawasan restorasi yang saat ini sudah mencapai dua hektare. Masih terkait dengan upaya pelestarian ekosistem laut, Sekda Dewa Indra juga melepas liar rajungan ke laut lepas.
Pada hari yang sama juga diserahkan bantuan bidang perikanan, sosial, dan komoditas lainnya di Wantilan Pura Segara, Desa Pemuteran. Bantuan sektor perikanan berupa 600 ribu telur ikan bandeng yang diterima Pokdakan Karya Mina Lestari, Desa Banyupoh, 600 ribu telur ikan kakap diberikan kepada Pokdakan Bintang Samudra Desa Penyabangan, dan kelompok pembudidaya Jembrana menerima 5 juta benur udang vaname. Untuk bidang sosial, Pemprov menyerahkan bantuan paket sembako kepada 10 orang lansia dan 20 balita berisiko stunting.
Pemprov Bali juga menyalurkan 500 bibit mangrove, 100 bibit pohon alpukat, dan 100 bibit pohon kelapa genjah kepada Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Teluk Sumberima. Selanjutnya, bibit mangrove akan ditanam di Teluk Sumberkima. Pokmaswas Teluk Sumberkima adalah peraih penghargaan terbaik tingkat nasional dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI atas dedikasi mereka dalam merawat dan menjaga ekosistem mangrove dan terumbu karang. Secara simbolis, Sekda Dewa Indra menanam bibit kelapa genjah di areal Wantilan Pura Segara, Desa Pemuteran.
Sekda Dewa Indra usai acara menerangkan bahwa ini merupakan kegiatan perdana dalam rangka memeriahkan HUT ke-79 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-66 Provinsi Bali tahun 2024 yang dikemas dalam event bertajuk bulan kebangsaan. “Beragam kegiatan akan mewarnai bulan kebangsaan, mulai dari kegiatan yang berkaitan dengan lingkungan, baik di darat maupun kawasan pantai. Di darat, kita akan laksanakan penanaman pohon, sementara untuk kawasan pantai hingga laut, kita akan isi dengan penanaman mangrove, bersih pantai, dan restorasi terumbu karang seperti yang kita lakukan hari ini,” paparnya. Selain itu, juga akan digelar kegiatan kemanusiaan seperti layanan kesehatan, donor darah, layanan pemeriksaan mata, dan penyaluran bantuan kemanusiaan yang sudah terjadwal selama satu bulan penuh. Seluruh kegiatan itu akan dilaksanakan secara gotong royong oleh OPD Pemprov Bali berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
Khusus terkait dengan gerakan restorasi terumbu karang, Sekda Dewa Indra memberi alasan dipilihnya perairan Pemuteran sebagai lokasi kegiatan. Dia menyebut perairan Pemuteran adalah salah satu kawasan restorasi terumbu karang terbaik yang terbukti telah mendatangkan manfaat ekologis maupun ekonomis. Secara ekologis, keberadaan terumbu karang di kawasan ini mampu mempertahankan populasi ikan. Kemudian dari sisi ekonomi, terumbu karang yang terpelihara dengan baik dapat mendatangkan wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam bawah laut melalui aktivitas snorkeling maupun diving. “Jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini makin meningkat, sebagian besar tertarik menikmati keindahan terumbu karang,” ujarnya.
Mencermati hal itu, Pemprov Bali berkewajiban mendukung keberadaan komunitas yang selama ini memberi perhatian terhadap pelestarian terumbu karang di kawasan perairan ini. (bgn003)24072805

#sepakbola#tunjungmekarcup#walikotajayanegarapemprovbali
Comments (0)
Add Comment
Latest release of Rytr Desktop — full access, cross-platform.