Denpasar, Baliglobalnews
Bank BPD Bali menargetkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) untuk membantu UMKM tahun 2023, mencapai Rp 1,6 triliun. Dimana, dari target itu sudah terealisasikan 50 persen.
“Ada banyak program dimiliki BPD Bali yang fokus penyaluran kredit KUR, dengan target Rp 1,6 triliun. Dan saat ini, pencapaiannya sudah 50 persen dari target,” kata Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, saat acara Family Gathering Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Bank BPD Bali, di Kantor Pusat Renon, Denpasar, pada Sabtu (10/6/2023) pagi.
Nyoman Sudharma menjelaskan bagi masyarakat yang tidak memenuhi syarat untuk mendapat KUR, Bank BPD Bali juga menyiapkan produk Kusuma, yang bertujuan mendorong UMKM agar lebih berkembang. Dengan, harapan adanya program ini bisa memulihkan perekonomian Bali pasca pandemi Covid-19. “Program ini juga sudah berjalan, dan peminat kredit Kusuma ini cukup banyak,” katanya.
Harapan ke depan, kata dia, BPD Bali bisa bersinergi dengan stakeholder perbankan lainnya di Bali, dalam memperkuat ekosistem UMKM agar lebih optimal.
Untuk undian Gong Bali Dwipa, lanjutnya, akan dilaksanakan Juli 2023, yang akan dijadikan dengan kegiatan internal dan anak muda. “Tentunya kita akan berkolaborasi untuk membangun sistem seluruh stakeholder, terutama menyasar anak muda. Karena BPD Bali juga memilih produk yang dapat dimanfaatkan kalangan milenia seperti BaliPay, uang elektronik, mobile banking QRIS,” katanya.(bgn008)23061110