Wayan Koster Resmi Tutup Perayaan Bulan Bakti Bung Karno 2021
Denpasar, Baliglobalnews
Perayaan Bulan Bung Karno III tahun 2021 di Bali yang dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-48 PDI Perjuangan ditutup secara resmi oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Wayan Koster, di Kantor PDI Perjuangan Bali, Renon, Denpasar, Rabu (30/6).
Selama tiga bulan DPD PDI Perjuangan bersama petugas partai hingga tingkat kabupaten dan kota melaksanakan perayaan Bulan Bung Karno dengan berbagai lomba, di antaranya mixologi arak Bali, Lomba desain kain endek Bali, lomba cerdas cermat SD, SMP dan SMA, lomba website aksara Bali, lomba barista kopi Bali, lomba cipta karya lagu perjuangan Bung Karno.
Wayan Koster mengatakan semua yang keluar sebagai juara merupakan orang-orang yang terbaik di dalam pengetahuannya dalam mengikuti lomba.
“Kita bersyukur PDI Perjuangan mampu melakukan kegiatan bukan karena agenda politik, tetapi menyentuh potensi lokal Bali seperti arak, endek, dan susastra Bali yang tujuannya untuk memperkuat kearifan lokal Bali agar bisa eksis ke depan dan bersaing pada era global.
Dia menegaskan Buka Bung Karno dilaksanakan secara gotong-royong, dan setelah dana terkumpul disimpan di BPD Bali. Karena itu, para juara yang mendapat hadiah piala dan uang, akan dipersilakan mengambil hadiah uangnya di BPD Bali, bank milik pemerintah daerah di Bali.
Koster yang juga Gubernur Bali itu, juga menyampaikan kondisi Covid-19 di Bali, di mana sesuai target pemerintah, 70 persen dari jumlah penduduk Bali yang mencapai 4,3 juta harus divaksin. Itu berarti 3 juta penduduk Bali wajib vaksinasi dua kali sehingga perlu 6 juta dosis vaksin. Untuk vaksinasi pertama sudah mencapai 40 persen dan vaksinasi kedua 24 persen.
Dari rincian tersebut, Kabupaten Badung sudah melampaui target, 103 persen vaksin pertama, kedua Denpasar 93 persen, Gianyar 75 persen, Tabanan 73, Karangasem 68, Bangli 59, dan Buleleng 51 persen.
Koster akan mempercepat capaian vaksinasi pertama lagi 800.000 warga dalam 10 hari ke depan.
Koster menargetkan paling lambat 10 Juli vaksinasi pertama selesai dan 10 September yang kedua dan Bali jadi zone hijau.
Dia mengharapkan masyarakat tetap disiplin tinggi menerapkan aturan protokol kesehatan. (bgn003)210628
