Media Informasi Masyarakat

Wagub Cok Ace Hadiri Sertijab dan Pisah Sambut Kakanwil Kemenkumham Bali

Denpasar, Baliglobalnews

Wagub Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) mewakili Gubernur Bali menghadiri acara serah terima jabatan (sertijab) dan pisah sambut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkumham) Provinsi Bali di Ballroom The Trans Resort Bali, Rabu (11/5).

Anggiat Napitupulu, S.S., M.Si. menjabat sebagai Kakanwil Kemenkumham Bali menggantikan Jamaruli Manihuruk, S.H.. M.H. MM yang menduduki jabatan baru sebagai Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM Kemenkumham RI. Acara sertijab dihadiri Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM Bidang Politik dan Keamanan Ambeg Paramarta, Bupati/Walikota se-Bali atau yang mewakili serta undangan lainnya.

Wagub Cok Ace membacakan sambutan Gubernur menyampaikan terima kasih kepada Jamaruli Manihuruk atas kerja keras, etos kerja dan dedikasi yang tinggi selama mengemban tugas di Provinsi Bali. Atas dedikasinya itu, Pemprov Bali telah memberikan penghargaan Kerthi Bali Sewaka Nugraha kepada yang bersangkutan sebagai wujud apresiasi terhadap kinerja dan dukungan yang ditunjukkan selama bertugas di Bali. Gubernur menyampaikan bahwa penghargaan ini diberikan kepada pimpinan instansi vertikal di Bali yang dinilai memiliki kontribusi luar biasa bagi masyarakat Bali utamanya dalam mewujudkan visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.

Wagub menyatakan sosok yang berhak mendapatkan penghargaan Kerthi Bali Sewaka Nugraha adalah orang yang berdedikasi, melaksanakan kebijakan, program, kegiatan dan pelayanan/pengabdian untuk kesejahteraan masyarakat luas bersama Pemerintah Provinsi Bali khususnya dalam penanganan pandemi Covid-19. “Atas dukungan dari berbagai komponen, khususnya Kanwil Kemenkumham, Bali menjadi salah satu daerah dengan penanganan Covid-19 terbaik,” ucapnya.

Penanganan penyebaran Covid-19 di daerah Bali yang banyak dihuni orang asing dilakukan dengan sangat baik oleh Kanwil Kemenkumham Bali di bawah komando Jamaruli Manihuruk. Pendeportasian WNA yang melanggar aturan protokol kesehatan tidak segan-segan dilakukan di tengah lesunya sektor pariwisata akibat pandemi Covid -19. “Langkah ini menunjukkan sikap tegas Kanwil Kemenkumham yang mengutamakan keselamatan dan kesehatan masyarakat Bali,” katanya.

Gubernur juga mengapresiasi tindakan tegas dalam menindak WNA yang melakukan pelecehan budaya Bali dan merusak citra pariwisata.

Selain sumbangsih dalam penanganan pandemi Covid-19 dan sikap tegas terhadap WNA yang berbuat macam-macam di Pulau Dewata, sosok Jamaluri Manihuruk banyak berkontribusi dalam peningkatan kualitas peraturan daerah. Sinergitas Kanwil Kemenkumham Bali dengan Pemprov sudah terjalin sangat baik dan berdampak pada kualitas produk hukum yang dihasilkan. Sejalan dengan itu, Kanwil Kemenkumham Bali juga aktif bersinergi dalam melakukan pembinaan dan pengembangan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) sehingga Provinsi Bali mendapatkan penghargaan sebagai Anggota JDIH Terbaik Nasional Tahun 2020 dan 2021. Di tahun 2020, Bali juga dinobatkan sebagai provinsi dengan keanggotaan JDIH nasional 100% telah memiliki laman JDIH yang terintegrasi dengan portal JDHIN.go.id. dan instansi pendukung fasilitas JDIH pada Instansi Pemerintah Kabupaten/Kota di wilayah Provinsi Bali.

Secara khusus, Gubernur Koster memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Jamaruli Manihuruk beserta jajaran atas atensi khusus kepada masyarakat Bali untuk perlindungan hukum berupa pendaftaran sertifikat Kekayaan Intelektual (KI) terhadap warisan budaya leluhur Bali. Terbitnya sertifikat dan surat pencatatan KI yang telah mencapai 196 buah (data per 24 Maret 2022, red) menunjukkan komitmen yang kuat dari Kanwil Kemenkumham Bali. “Pencatatan KI sangat bermanfaat bagi peningkatan  kesejahteraan dan daya saing Krama Bali,” katanya. (bgn003)22051108

Comments
Loading...
Try Rytr — no limitations, no accounts.