Soal Bantuan Rp2 Juta untuk Hari Raya yang Viral, Begini Kata Ketua DPRD Badung

Mangupura, Baliglobalnews
Program bantuan Rp2 juta kepada masyarakat Badung menjadi viral belakangan ini. Program tersebut merupakan visi misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih Wayan Adi Arnawa-Bagus Alit Sucipta (AdiCipta). Namun belakangan viral di masyarakat adanya kata satire ”kuluk ngamah kacang”.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung I Gusti Anom Gumanti pin memberikan tanggapannya. ”Saya kira begini, itu merupakan janji Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Saya berharap masyarakat bersabar, menunggu realisasinya. Tetapi berikanlah kesempatan bagi Bupati dan Wakil Bupati terpilih juga berkoordinasi dengan aparat penegak hukum. Karena ingat, kita di Indonesia ini tentu harus menegakkan yang namanya supremasi hukum,” katanya kepada sejumlah wartawan di Sekretariat DPRD Puspem Badung pada Senin (17/3/2025).
Anom Gumanti menegaskan pemerintah harus menjalankan semua kegiatan, baik yang internal maupun eksternal, berdasarkan peraturan dan perundang-undangan. ”Mari kita tunggu dululah, seperti apa nanti aplikasinya. Ini murni dari visi misi dari Bupati dan Wakil Bupati terpilih untuk merealisasikan itu. Kami hanya berharap bahwa janji itu bisa direalisasikan.
Ketika diingatkan janjinya Rp2 juta per KK, dia menegaskan lagi semua harus taat asas dan taat hukum. ”Nah, masalah penerapannya nanti, silakanlah masyarakat yang menilai, karena semuanya adalah berdasarkan aturan.
Ketika ditanya apakah ada koordinasi dari pihak eksekutif, Anom Gumanti menyatakan pihaknya dalam posisi menunggu. ”Kita tunggu dari pihak eksekutif. Kalau memang memerlukan komunikasi, koordinasi dengan kita sama-sama, kita pun mendapat banyak keluhan dari masyarakat, sama dengan teman-teman wartawan,” katanya. (bgn003)25031714