Sekda Alit Wiradana Tinjau Hari Terakhir Seleksi Kompetensi PPPK Kota Denpasar Tahun 2024
Denpasar, Baliglobalnews
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana meninjau langsung pelaksanaan seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemerintah Kota Denpasar di area Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali, Benoa, pada Selasa (17/12/2024). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan seleksi berjalan lancar.
Sekda Alit Wiradana mengatakan dari empat hari pelaksanaan seleksi kompetensi PPPK Kota Denpasar tahun 2024 yang dimulai sejak Sabtu (14/12/2024), secara keseluruhan telah berjalan lancar sesuai aturan yang berlaku dan tidak terjadi kendala yang begitu berarti. “Kami dari Pemerintah Kota Denpasar dalam kesempatan ini juga mengucapkan selamat mengikuti seleksi bagi para peserta. Kami harap peserta dapat mengerjakan soal dengan baik dan memanfaatkan waktu yang diberikan dengan semaksimal mungkin,” ucapnya di sela-sela peninjauan tes.
Sementara itu Kepala BKPSDM I Wayan Sudiana didampingi Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi, Wayan Ardana mengatakan dengan serangkaian prosedur ketat yang diterapkan sebelum peserta mengikuti seleksi tak ada celah bagi peserta bisa melakukan kecurangan. “Total dari keseluruhan pelaksanaan seleksi kompetensi PPPK Kota Denpasar Tahun 2024 diikuti total sebanyak 4.046 peserta seleksi. Para peserta ini sebelumnya telah terverifikasi dan lolos tahap administrasi berkas,” katanya.
Para peserta tes dibagi menjadi beberapa sesi jadwal tes, yakni ada yang mengikuti sesi satu, sesi dua dan juga sesi tiga. Sementara di hari terakhir tes ini, peserta dibagi hanya di dua sesi. Tercatat tes hari terakhir ini diikuti 400 peserta di sesi pertama, dan 374 peserta di sesi kedua.
“Tes seleksi menggunakan sistem tes berbasis komputer/computer assisted test (CAT), jadi tidak ada celah dalam melakukan kecurangan. Terkait materi tes terdiri dari kompetensi teknis, kompetensi manajerial, kompetensi sosial, dan tes wawancara. Nantinya, hasil tes peserta ditampilkan sesaat setelah peserta mengakhiri proses tes dan dapat langsung dicatat di belakang kartu peserta ujian masing-masing. Nantinya selain peserta, seluruh pihak bisa melihat langsung hasil tes, masyarakat luas juga bisa memantau skor langsung (live score) lewat YouTube BKN dan BKPSDM Kota Denpasar,” katanya.
Sementara seorang peserta Komang Esa mengaku tak ada persiapan khusus yang dilakukannya selain belajar soal lewat aplikasi simulasi pelatihan dan latihan soal di YouTube. “Tidak ada persiapan khusus, hanya belajar soal-soal lewat aplikasi simulasi pelatihan dan latihan soal YouTube saja, selain juga persiapan fisik menjaga kesehatan agar fit saat tes,” katanya. (bgn003)24121710

