Sekda Alit Wiradana Lepas Peserta Program Mudik Gratis Ikawangi
Denpasar, Baliglobalnews
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, melepas keberangkatan 450 orang warga Kota Denpasar yang menjadi peserta program mudik gratis jelang Hari Raya Lebaran 1445 Hijriah. Program mudik yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata Bali dengan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Banyuwangi ini digelar di area parkir Timur Lapangan Niti Mandala Renon pada Sabtu (6/4/2024).
Ratusan peserta mudik tersebut akan bertolak ke beberapa daerah di Kabupaten Banyuwangi dan sekitarnya, dengan menggunakan 8 unit bus.
Sekda Alit Wiradana mengapresiasi pelaksanaan program mudik gratis tersebut “Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati Banyuwangi, Ibu Ipuk Fiestiandani, yang telah menyediakan fasilitas mudik gratis bagi warga Kota Denpasar asal Banyuwangi. Apalagi program mudik gratis ini juga didukung dengan pengawasan dan pengawalan mobil ambulans dan aparat keamanan. Astungkara semua selamat sampai tujuan,” katanya.
Alit Wiradana mengatakan program mudik seperti ini tentu dapat mengurangi jumlah pemudik yang akan menggunakan sepeda motor, yang otomatis akan memberikan kelancaran serta mengurangi risiko di jalan raya.
“Dalam kaitannya dengan program mudik ini, saya juga mengimbau agar para supir bus tetap memperhatikan dan fokus pada keselamatan selama berkendara di jalan raya,” tegasnya.
Sementara Plt. Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja, menjelaskan program mudik gratis diadakan untuk memfasilitasi masyarakat Banyuwangi yang ada di wilayah Bali agar dapat mewujudkan tradisi mudik ke kampung halaman saat Lebaran. “Mudah- mudahan untuk tahun berikutnya, program mudik ini dapat mengakomodasi para anggota Ikawangi di wilayah lainnya,” katanya.
Wakil Ketua Ikawangi Dewata, Istiyono, menyebutkan pelaksanaan program mudik gratis ini telah memasuki kali kedelapan. “Hari ini kita juga memfasilitasi mengangkut puluhan motor dengan dua unit truk. Tujuan mudik ini ke Banyuwangi Kota sampai terakhir nanti daerah Kalibaru. Selama perjalanan akan ada enam titik pemberhentian,” katanya.
Menurut Istiyono, antusiasme warga untuk menggunakan layanan mudik gratis menuju ke Banyuwangi tahun ini sangat tinggi. Dalam dua hari saja, pendaftaran peserta program mudik gratis sudah harus ditutup, karena kuota sudah terpenuhi.(bgn003)24040605