Rumput Liar Kini Hiasi Pinggir Jalan Sobangan
Badung, Baliglobalnews
Rumput liar kini menghiasi pinggir jalan Desa Sobangan, Mengwi. Pasalnya, sejak beberapa bulan terakhir, rumput pinggir jalan di Desa tidak pernah dipangkas, sehingga terkesan tidak terurus.

Informasi yang dihimpun Kamis (9/10) menyebutkan petugas kebersihan di Sobangan ada 25 orang, sudah tidak menjalankan tugasnya beberapa bulan terakhir. Hal itu berbarengan dengan ngadatnya gaji para pegawai. Bahkan, total gaji selama lima bulan baru dibayarkan untuk tiga bulan.

Seorang warga yang enggan namanya disebutkan di media mengatakan kondisi itu terjadi karena petugas tidak bisa bekerja. Pasalnya, tidak ada anggaran untuk membeli bahan bakar minyak guna menghidupkan mesin pemotong rumput. Dia sangat menyayangkan terjadinya kondisi itu yang bersamaan dengan ngadatnya gaji pegawai Desa Sobangan

”Kenken petugas megae, ten wenten jinah kocap anggen numbas minyak anggen ngidupang mesin,” katanya seraya mewanti-wanti agar namanya tidak dimediakan.
Kepala Inspektorat Badung, Luh Suryaniti, ketika hendak dimintai konfirmasi terhadap rencananya turun ke Desa Sobangan, tidak mengangkat telepon. Demikian pula pesan singkat yang dikirim lewat aplikasi WA, hingga berita ini ditulis belum mendapat tanggapan.
Sebelumnya diberitakan, para pegawai di Desa Sobangan tersendat mendapat gaji sejak Juni. Namun Kepala Dinas PMD, Komang Budi Argawa, mengatakan gaji yang belum terbayar sejak Juli. Demikian pula sebelumntya, Perbekel Desa Sobangan, Ketut Tirtayasa, tidak mau berkomentar banyak. Dia hanya menyatakan gaji para pegawai akan dibayar setelah anggaran turun dari APBD ketok palu. (bgn122)20100826