Media Informasi Masyarakat

Rektor Unud Bertekad Tingkatkan SDM pada Masa Pandemi

Denpasar, Baliglobalnews

Guna mempertahankan tingkat kepercayaan publik kepada Universitas Udayana (Unud), Rektor Unud, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., IPU.bertekad senantiasa melengkapi dan meningkatkan kualitas sarana-prasarana perkuliahan serta menjaga iklim akademik di lingkungan Unud.

“Saya berharap mahasiswa nantinya dapat kuliah dengan nyaman, aman, dan mampu menyelesaikan kuliahnya tepat waktu. Terlebih lagi dengan adanya Ikatan Alumni Universitas Udayana (Ikayana) yang saat ini mencapai 110.000 orang, maka diharapkan pascalulus kuliah, para alumni dapat saling bertukar informasi seputar dunia kerja,” katanya di Denpasar pada Jumat (14/1).

Antara mengatakan melalui peran Ikayana ini sebagai upaya mempercepat alumni meraih pekerjaan dan/atau lebih cermat dalam melihat peluang untuk membuka bisnis sendiri. Pada tahun 2022 ini, Unud yang tengah menyandang predikat Akreditasi A dari BAN-PT dan memperoleh 3 bintang dari QS STARS akan menerima sebanyak 6.549 orang mahasiswa baru.

Menurut Antara, formasi itu diperuntukkan mengisi daya tampung 49 program studi S1 dan 3 diploma untuk 6.549 orang yang akan dibagi melalui 3 jalur seleksi masuk, masing-masing 2.000 orang akan dijaring melalui jalur SNMPTN, 2.500 orang melalui jalur SBMPTN, 2.049 orang akan dijaring melalui jalur tes mandiri.

“Meski peserta seleksi masuk nantinya diprediksi berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, kami tetap mengimbau kepada masyarakat Bali dan sekitarnya agar tetap optimis dan fokus guna mengikuti seleksi masuk Unud,” katanya.

Rektor menjamin bahwa seleksi masuk Unud dilaksanakan secara professional dan transparan, sehingga setiap orang memiliki kesempatan untuk mendapatkan kualitas perkuliahan yang baik di Unud, meskipun dalam situasi ekonomi yang relatif tidak menentu akibat pandemi Covid-19.

“Unud saat ini telah berorientasi pada kepentingan nasional. Unud memiliki rasa tanggung jawab yang besar untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) tidak hanya di Bali saja tapi juga di Indonesia,” katanya.

Antara menyatakan upaya peningkatan SDM tersebut tidak akan lepas dari nilai-nilai budaya yang berkepribadian Indonesia. Oleh karena itu, SDM jebolan Unud nantinya dapat menjadi insan yang Unggul, Mandiri dan Berbudaya serta akan selalu berkontribusi pada pembangunan bangsa dan Negara Indonesia tercinta ini.

Unud, kata dia, dikenal sebagai lembaga pendidikan tinggi negeri yang tertua di Bali. Dalam usianya yang ke-60 tahun, Unud menjadi skala prioritas bagi setiap orang, ketika yang bersangkutan akan dan/atau sedang berproses untuk memasuki jenjang perguruan tinggi. Inilah sekelumit gambaran tentang Unud di mata masyarakat.

Dia meyakini kepercayaan masyarakat kepada Unud merupakan suatu keniscayaan. Pasalnya, Unud senantiasa berproses untuk menunjukan kualitas pengelolaan pendidikan tinggi  kepada publik, baik dilihat dari segi kualitas lulusan mahasiswa Unud maupun manajemen pendidikan yang diberlakukan di Unud. Utamanya mengenai kualitas lulusan, tentu sudah banyak alumni Unud yang terbukti kiprahnya dalam lingkungan eksekutif, legislatif, maupun yudikatif.

“Citra ini yang kiranya turut mendorong calon mahasiswa non-KTP Bali berlomba-lomba untuk berhasil kuliah di Unud. Berdasarkan data mahasiswa Universitas Udayana, maka saat ini mahasiswa Unud tercatat berasal dari 34 Provinsi yang di Indonesia,” jelasnya.

Dia juga menyebutkan jumlah mahasiswa yang berasal dari luar Bali terus meningkat dari tahun ke tahun. Fakta juga menunjukan bahwa ada banyak mahasiswa asing yang studi di Unud. Capaian-capaian tersebut yang selanjutnya mengantarkan Unud untuk dikenal secara nasional sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia dan universitas yang memiliki jumlah mahasiswa internasional terbanyak di Indonesia.

Berita ini juga dapat diakses melalui http://www.unud.ac.id

(bgn008)22011503

Comments
Loading...
Access Rytr for AI-enhanced content workflows.