Media Informasi Masyarakat

Pemkab Badung Komit Wujudkan Pariwisata yang Berkualitas dan Berkelanjutan

Badung, Baliglobalnews

Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa, menghadiri acara HUT ke-18 Bali Villa Association (BVA) di Restoran Taulan Social Hideout, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Jumat (31/5). Dengan mengangkat tema “Stay In Bali, Stay in Villa”, acara ini juga dirangkaikan dengan launching Website Resmi BVA. 

Wabup Ketut Suiasa menyampaikan terima kasih, karena BVA telah menjadi salah satu penyumbang pendapatan pajak ke Pemerintah Kabupaten Badung.

Dia menjelaskan dalam menyelesaikan permasalahan pada pariwisata yang ada saat ini, menemui beberapa kendala di antaranya pada masalah sampah, adanya penolakan dari masyarakat untuk pembuatan TPA, dikarenakan belum adanya teknologi yang mampu meyakinkan masyarakat untuk menyelesaikan masalah yang ditimbulkan oleh tertimbunnya sampah ditempat pembangunan TPA. Pada masalah kemacetan, karena masifnya pembangunan akibat alih fungsi lahan membuat pemerintah kesulitan untuk menemukan lahan yang akan dijadikan infrastruktur jalan atau melebarkan jalan yang sudah ada. “Konsep kami pariwisata dan pertanian ibaratkan sebagai satu keping uang, masing-masing saling melengkapi untuk menjadi suatu nilai yang besar,” katanya.

Permasalahan yang ada pada sektor pariwisata merupakan permasalahan fundamental yang harus diselesaikan dengan kesadaran kolektif dan integritas dari pemerintah, masyarakat dan pihak swasta. Hal ini diwujudkan dengan adanya peran Pemerintah Kabupaten Badung yang memberikan sertifikasi tenaga kerja kepada tenaga kerja pariwisata dan mendorong diberikannya jaminan sosial bagi para pekerja pariwisata. “Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen untuk merancang langkah-langkah yang dapat mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Sementara Ketua Panitia HUT BVA I Made Sudiada, melaporkan sebelum perayaan puncak HUT, BVA telah melakukan serangkaian acara diantaranya pelatihan bagi anggota BVA pada 20 Mei, dan dilanjutkan dengan kegiatan membersihkan Pantai Seminyak pada 24 Mei yang dihadiri lebih dari 200 peserta. Dalam memasuki usia yang ke-18, BVA telah lebih matang untuk menjadi mitra pemerintah maupun swasta. “Terima kasih atas kehadiran bapak ibu sekalian, mohon maaf jika dalam penyelenggaraan acara hari ini ada yang kurang berkenan,” ucapnya.

Ketua BVA Putu Gede Hendrawan dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur karena BVA dapat tetap eksis pasca pandemi Covid-19. Bangkitnya pariwisata pasca pandemi Covid-19 ini, menimbulkan berbagai macam permasalah diantaranya kemacetan, sampah, pembangunan yang masif dan masalah sosial lainnya. BVA sangat memperhatikan masalah tersebut, karena dapat merusak citra pariwisata yang ada di Bali. Diharapkan Pemerintah Kabupaten/Kota dan Pemerintah Provinsi Bali tentunya agar memperhatikan dan menyelesaikan masalah tersebut bersama dengan BVA. “Saya sangat mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Badung terutama Bupati Badung yang mengambil tindakan cepat untuk membangun Shortcut di wilayah Canggu, sehingga dapat mengatasi masalah kemacetan di daerah tersebut,” ungkapnya.

Turut hadir perwakilan PHRI Bali, Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana, Kabid Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ngakan Putu Tri Ariawan, Lurah Kerobokan Kelod Made Wisatawan. Pada kesempatan itu Wabup Ketut Suiasa menyerahkan bantuan dana Kesra Rp30 juta yang diterima Ketua Panitia HUT BVA I Made Sudiada serta Ketua BVA Putu Gede Hendrawan dan disaksikan oleh seluruh undangan. (bgn003)24060205

Comments
Loading...