Pasar Seni Ubud Telah Go Digital
Gianyar, Baliglobalnews
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, meresmikan Pasar Seni Ubud, Gianyar, menjadi pasar go digital beberapa waktu lalu, karena secara resmi telah menjadi SIAP (Sehat, Inovatif, Aman) pakai QRIS.
“Pasar Seni Ubud yang baru saja direvitalisasi akan semakin lengkap dengan adanya implementasi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS),” kata Perry Warjiyo, dalam keterangan persnya pada Senin (5/6/2023).
Dia mengharapkan Implementasi QRIS dapat terus memajukan kesejahteraan masyarakat dan mendorong penerimaan daerah. Dia juga mengharapkan ekonomi dan pariwisata Kabupaten Gianyar dapat terus tumbuh positif disertai dengan penggiatan pelestarian budaya dan alam yang selama ini menjadi salah satu keunggulan Gianyar, khususnya wilayah Ubud.
Kegiatan itu merupakan bentuk kolaborasi Bank Indonesia dengan Pemerintah Kabupaten Gianyar dan BPD Bali dalam mendorong digitalisasi transaksi pembayaran di pasar tradisional di wilayah Ubud.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho, menyampaikan bahwa Provinsi Bali mendapatkan penghargaan sebagai provinsi dengan implementasi digitalisasi tercepat secara nasional.
“Kegiatan peresmian SIAP QRIS Pasar Seni Ubud Go Digital menjadi salah satu agenda Bank Indonesia untuk terus meluaskan akseptansi digitalisasi pada sektor pembayaran. Dengan adanya QRIS, diharapkan bisa mempermudah transaksi masyarakat dan berdampak pada peningkatan penerimaan daerah Kabupaten Gianyar,” katanya.
Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, juga menyambut hangat kegiatan peresmian SIAP QRIS Pasar Seni Ubud Go Digital. Pascaterkendalinya Covid-19 dan kembalinya kunjungan wisatawan ke Ubud, Pasar Seni Ubud menjadi salah satu destinasi belanja yang dikunjungi baik wisatawan nusantara maupun mancanegara.
“Pasar Seni Ubud yang saat ini telah direvitalisasi, telah menjadi sebuah pasar modern dengan penataan lokasi yang layak dan bersih,” ucapnya.
Dengan keberadaan QRIS sebagai media pembayaran transaksi, lanjut Bupati Gianyar, diharapkan akan semakin memberi nilai tambah kepada Pasar Seni Ubud di mata para wisatawan. Transaksi dapat dilakukan lebih mudah, cepat dan juga bisa memudahkan para pedagang dalam hal pencatatannya.
Kegiatan SIAP QRIS Pasar Seni Ubud Go Digital berlangsung pada Sabtu (3/6/2023) yang dihadiri Deputi Gubernur Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta, Asisten Gubernur Bank Indonesia Dicky Kartikoyono, Penglingsir Puri Agung Ubud Tjokorda Gde Putra Sukawati, Direktur Utama BPD Bali, I Nyoman Sudharma, serta jajaran OPD dan perbankan di wilayah Ubud dan Kabupaten Gianyar. (bgn008)2306065