PAD Kecil, Koster: Pilih Dana-Dipa untuk Bangun Masa Depan Karangasem
Karangasem, Baliglobalnews
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Wayan Koster, menyatakan selama dua tahun lebih menjadi Gubernur Bali, pihaknya telah memetakan dan mengetahui secara pasti permasalahan yang ada di 9 kabupaten/kota yang ada di Bali. Termasuk mengetahui perkembangan pembangunan di kabupaten/kota di Bali, serta kemampuan untuk menggali dana pemerintah setempat.
”Karangasem ini kemampuan keuangannya menurun. Dulu sempat Rp 240 an miliar, sekarang di angka Rp 60 miliar. Ini hanya cukup bayar gaji atau listrik perkantoran. Tidak bisa untuk pembiayaan bikin jalan baru. Malah, jalan yang sudah ada saja tidak bisa merawat, akibatnya jalan rusak bertambah banyak,” ujarnya ketika menghadiri kampanye Calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem nomor urut 1, Gede Dana dan Artha Dipa, di Banjar Taman Sari, Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Karangasem, Minggu (11/10).
Menyikapi kondisi itu, Wayan Koster mengajak masyarakat Kubu untuk memilih pemimpin yang baik. Pemimpin yang mempunyai kemampuan memimpin, bermoralitas baik, integritas dan komitmen untuk ngayah sekala-niskala demi membangun Karangasem.
Koster menilai pemimpin seperti pasangan Gede Dana-Artha Dipa, sanggup mengemban tugas untuk memperbaiki dan membangun masa depan Karangasem. Dengan visi misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, Karangasem Era Baru akan hadir. ”Dengan kondisi PAD yang kecil, dengan pemimpin yang bervisi misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, kami pasti akan turun tangan membantu pembiayaan pembangunan di Karangasem,” ujar Wayan Koster.
Sementara Gede Dana menyatakan keprihatinannya atas kondisi Kecamatan Kubu selama ini yang terbilang memprihatinkan. Daerah itu dikenal sebagai wilayah yang tandus dan kering, serta setiap tahun dibayang-bayangi adanya musibah kebakaran.
Keprihatinan tersebut diungkapkan Gede Dana saat berpidato kampanye yang dihadiri
”Saya benar-benar prihatian, hampir tiap tahun saya dengar ada musibah kebakaran di Kubu. Dua bulan lalu juga terjadi kebakaran. Jadi saya sudah berpikir lama, untuk menyediakan mobil pemadam kebakaran supaya jika ada musibah segera teratasi,” kata Gede Dana.
Menurut Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem, tidak bisa hanya mengandalkan mobil kebakaran dari kabupaten. Pasalnya, jaraknya terlalu jauh dan bisa-bisa rumah penduduk yang terbakar keburu hangus tidak tersisa. ”Nanti sekalian disiapkan sopir dan tenaga penanganan jika ada musibah kebakaran terjadi di Kubu. Astungkara saya nanti terpilih, astungkara saya akan wujudkan hal ini,” ujarnya. (bgn122)
