Maha Semaya Warga Pande Badung Gelar Loka Sabha V, Segera Gelar Nyekah Masal Gratis
Mangupura, Baliglobalnews
Pasemetonan Maha Semaya Warga Pande (MSWP) Kabupaten Badung menggelar Loka Sabha V di Ruang Sidang Madya Gosana Sekretariat DPRD Puspem Badung pada Sabtu (8/4/2023). Loka Sabha dengan tema ”Melarapan Antuk Loka Sabha V NSWP Kabupaten Badung Tahun 2023 Mulat Sarira Raket Masemetonan Nurut Bhisama, Kedasarin Antuk Dharma, Satya lan Kawicaksanaan” dibuka oleh Ketua MSWP Bali Wahyu Suteja Neka.
Penasihat MSWP Kabupaten Badung, I Nyoman Satria, S.Sos. M.Si. mengatakan loka sabha diadakan setiap lima tahun sekali, Seharusnya dua tahun yang lalu sudah ada loka sabha. Akan tetapi, karena ada pandemi Covid-19, keluarga tidak bisa berkumpul seperti sekarang ini. ”Pada hari ini baru bisa melaksanakan loka sabha, mungkin ada yang menyebut musda konfercab, tapi kami menyebut loka sabha,” katanya.
Nyoman Satria yang anggota DPRD Badung itu menyebutkan dalam loka sabha memilih pimpinan pengurus harian. ”Jadi Maha Semaya Warga Pande Kabupaten Badung akan membentuk pengurus harian yang terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara dan beberapa bidang. Tujuannya adalah untuk melanjutkan program-program kerja dari pengurus sebelumnya. Kami akan melanjutkan dan ditambah dengan petunjuk-petunjuk teknis dari Maha Semaya Warga Pande Provinsi Bali,” katanya didampingi Sekretaris MSWP Kabupaten Badung, Ni Luh Kadek Suastiari yang juga anggota DPRD Badung,
Satria menyebutkan ada beberapa usulan dan masukan dari MSWP Badung akan dibawa ke maha sabha atau samuan agung di Provinsi Bali. ”Hasil rapat-rapat program kerja loka sabha nati juga kami laporkan di samuan agung nanti atau rapat kerja MSWP Bali. Ada usulan seperti pembentukan pasikian serati banten, di provinsi belum adam,” katanya seraya merinci pasikian yang ada di MSWP yakni Pasikian Jro Pemangku atau Pandita, Pasikian Ki Barak (pecalang-red), Pasikian Warga Istri dan Pasikian Yowana Paramartha.
Loka Sabha V, kata dia, akan dilaksanakan secepat mungkin, setuntas mungkin. ”Jadi kerja cepat, kerja ikhlas, kerja tuntas itu terus kami lakukan,” katanya.
Satria menegaskan dalam pelaksanaan loka sabha tersebut semua sifatnya ngayah. ”Social oriented, kami melaksanakan atau ngayah kepada semeton Pande seluruh Kabupaten Badung,” katanya.
Program kerja lainnya, sudah diusulkan untuk melaksanakan mamukur, metatah, metelu bulanan dan sapuh leger yang semuanya masal. Dia menyebutkan sapuh leger akan dilaksanakan pada 29 April 2023, nyekah masal akan diadakan bulan Juni yang puncak acaranya 18 Juni 2023. ”Kalau orang per orang melaksanakan metatah atau nyekah dan lainnya itu bisa menghabiskan biaya puluhan juta bahkan hampir ratusan juta habis. Jadi Maha Semaya Warga Pande Kabupaten Badung akan melaksanakan secara masal dan gratis, karena sudah dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Badung,” katanya.
Satria juga menyebut dalam program kerja bidang organisasi akan melakukan pendataan dan penataan Kembali jumlah warga MSWP Badung. Dalam pendataan dan penataan tersebut, kata dia, ada 53 dadia, paibon panti dan kawitan. ”Jumlah orang per orang belum. Jadi, mau tidak mau bidang organisasi wajib melakukan pendataan dan penataan Kembali dari jumlah 53 paibon, panti, kawitan dan dadia tersebut,” tandasnya. (bgn003)23040803