KPU Badung Siap Gelar Debat Terbuka Pertama, Persiapan Logistik Sudah 90 Persen
Badung, Baliglobalnews
Ketua KPU Kabupaten Badung IGKG Yusa Arsana Putra menyatakan pihaknya siap menggelar debat terbuka yang akan diselenggarakan di di The Trans Resort Bali pada Jumat (25/10/2024). Hal itu disampaikannya dalam acara jumpa pers Persiapan Debat Publik atau Debat Terbuka Antar Paslon Bupati dan Wakil Bupati Badung Tahun 2024 di The Trans Resort Bali pada Kamis (24/10/2024).
Dia menyebutkan memang para panelis masih menggelar diskusi terkait soal-soal yang akan diajukan kepada para paslon. ”Masih ada penyempurnaan,” katanya.
Sementara terkait persiapan logistik, Yusa Arsana memperkirakan sudah mencapai 90 persen. “Tinggal menunggu alat pencoblos sama DPC atau data pasangan calon yang nanti akan ditempel di masing-masing TPS,” katanya.
Yusa Arsana juga menyampaikan untuk sortir dan lipat surat suara sudah dilakukan sejak Minggu (20/10/2024) dan masih terus berlangsung hingga saat ini. Dia mengharapkan proses sortir dan lipat sudah selesai paling lambat pada 27 Oktober 2024. “Saat ini pun dalam kegiatan persiapan debat ini kami tetap sebagian menyiapkan surat suara. Kalau sortir dan lipat nanti sudah selesai maka akan dilanjutkan dengan setting dan paking walaupun beberapa di antaranya sudah kami setting,” katanya.
Dia menyebutkan dalam proses sortir banyak yang kurang lengkap tercetak. ”Ada TPS-nya tercetak, tetapi gambarnua tidak. Begitu sebaliknya, ada gambarnya tetapi TPS-nya tidak ada. Jadi kalau kami minta cetakan lagi bukan berarti kami minta lebih, karena memang ada kerusakan cetak,” katanya.
Semmentara Tim Panelis meliputi Ketua Ni Luh Made Mahendrawati, guru besar sekaligus Dekan Pascasarjana Unwar dengan anggota tim Desak Made Suarti Laksmi, guru besar ISI; IGN Alit Susanta Wirya, Warek III Unud; Nyoman Diah Utari Dewi, Direktur Pascasarjana UNR; dan I Wayan Sukma Winarya Prabawa, Direktur Poltekpar Bali.
Mahendradewi menyampaikan panelis menyusun pertanyaan didasarkan kepada aturan yang sudah ditentukan dalam peraturan. ”Apa yang menjadi tugas dan kewajiban panelis selalu berpatokan kepada aturan yang ada, apa yang boleh dan apa yang tidak. Kami laksanakan tugas untuk menyusun salah satunya soal atau pertanyaan terkait program kerja dan kebijakan yang akan disampaikan dalam debat terbuka, pihaknya melakukan pendalaman dengan pertanyaan. Maksudnya supaya paslon dalam lima tahun ke depan mempertanggungjawabkan apa program visi misinya calon bupati wakil, punya visi misi, punya arah pengembangan Badung ke depan ini akan dibawa kemana,” katanya.
Dia menyebutkan visi potensi Badung besar. Oleh karena itu dia mengharapkan paslon betul-betul memiliki visi misi bagaimana pembangunan di Badung lima tahun ke depan. (bgn003)241022411