Media Informasi Masyarakat

Kapolres AKBP Leo Dedy Defretes Panen Jagung, Hasil Polisi Berkebun

Badung, Baliglobalnews

Kapolres Badung, AKBP Leo Dedy Defretes, mengungkapkan rasa bahagianya, ketika berbaur dengan masyarakat layaknya tiada sekat.

“Saya sangat bahagia sekali hari ini, karena apa yang kita lakukan selama ini hasilnya berbuah manis dan langsung bisa dirasakan masyarakat,” katanya saat memberikan sambutan sebelum memulai memanen jagung di Subak Citra Desa Bungkasa, Kecamatan Abiansemal, Badung, pada Kamis (30/12).

Kapolres mengatakan mewarisi benih kebajikan kepada generasi muda, mulai dari warisan pendidikan, kesejahteraan, budaya dan cinta kasih kepada sesama merupakan warisan jalan yang tepat. Seperti halnya yang dilakukan Kepolisian Resor Badung dengan aktif menumbuhkembangkan ketahanan pangan dalam program ‘Polisi Berkebun’ yang akan diwarisi oleh generasi berikutnya.

“Kita hanya menaruh bibit, hanya menaruh. Alam dan Tuhanlah yang memberikan kehidupan dan pertumbuhan. Coba direnungkan apa yang harus dilakukan sebagai tanggung jawab kita yang dapat diberikan kepada masyarakat,” katanya.

Kapolres pun menyitir ungkapan orang bijak. “Jalankan hidup ini dengan apa yang kita terima ciptakan hidup ini dengan apa yang kita berikan”. “Sesungguhnya kita sendirilah yang menciptakan hidup ini bukan orang lain. Jika di kehidupan lampau kita suka berbuat kebajikan dipastikan dimudahkan di kehidupan ini, begitupula sebaliknya, jika kita bermalas-malasan, banyak kesulitan yang harus kita jalani.

Kegiatan yang sangat menyentuh hati masyarakat ini, yaitu memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan subur, tentu diharapkan oleh semua mahkluk. Mulai dari kehidupan hewan, di kehidupan masyarakat, bahkan Tuhan akan senang dan penyayang atas kehidupan kita.

“Kembangkan terus benih-benih kebajikan seperti ini, melalui Polmas proaktif yang dapat memberikan kontribusi bermanfaat untuk rakyat dan jangan lakukan pencitraan, tetapi berbuatlah nyata yang dapat dirasakan oleh masyarakat,” katanya.

Kapolres mencontohkan ada salah satu warga masyarakat yang kehilangan sapi, setelah dilakukan pencarian, sapi pun ditemukan, namun talinya sudah dilepas. Hal ini salah satu contoh pencegahan Polmas proaktif.

“Motif-motif pencurian sangat banyak ada yang langsung di potong ditempat, dilepas kemudian dibawa, karena adanya polisi berkebun yang sehari-hari ada di sawah (dimasyarakat) niat jahatnya bisa di cegah,” pungkasnya. (bgn003)21123003

Comments
Loading...