Hari Buku Nasional, Momentum Tumbuhkan Budaya Baca Masyarakat dan IPLM
Mangupura, Baliglobalnews
Tujuan utama penetapan Hari Buku Nasional tidak lepas dari masih rendahnya budaya literasi. Adanya momentum ini dapat menumbuhkan budaya membaca di masyarakat. Berdasarkan kajian Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) tahun 2020, nilai untuk nasional 12,93, sedangkan untuk Provinsi Bali 11,12. Demikian disampaikan Kadiskerpus Badung, Wayan Kristiani, saat memberikan sambutan pada acara Peringatan Hari Buku Nasional Kabupaten Badung di Ruang Kerta Gosana Puspem Badung, Jumat (28/5).
Kristiani memyampaikan dalam rangka meningkatkan IPLM dan minat baca masyarakat, faktor kecukupan koleksi dalam hal ini buku memegang peranan penting. “Ini menunjukkan bahwa buku memiliki peranan penting dalam peningkatan pengetahuan dan keterampilan seseorang. Melalui kesempatan yang baik ini saya sangat memberikan apresiasi dalam hari buku ini dilakukan lomba yang berkaitan dengan peningkatan minat baca seperti bercerita, puisi, dan pembuatan karya tulis,” ucapnya.Kristiani percaya dengan adanya lomba seperti ini, dapat menumbuhkan minat, kebiasaan dan budaya baca.
Lebih-lebih bila dilakukan sejak dini, akan sangat besar pengaruhnya dalam mewujudkan budaya gemar membaca. “Lebih jauh saya berharap bahwa budaya membaca bukan hanya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tetapi saya berharap satu buku membawa seribu harapan dapat kita wujudkan. Untuk itu sangatlah perlu dibuat bank buku sehingga terjadi keseimbangan buku di daerah secara merata,” ujarnyaAcara tersebut turut dihadiri oleh Plt. Kadisdikpora Badung Made Mandi, Kepala UPT Disdikpora se-Kabupaten Badung, kepala sekolah dan guru pembimbing dan peserta lomba Hari Buku Nasional di Kabupaten Badung. (bgn003)21052818