DPRD Tabanan Pertanyakan Rp 73 Miliar Dana Penyertaan Modal untuk PDAM Tirta Amertha Buana
Tabanan, Baliglobalnews
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Bupati Kabupaten Tabanan membahas empat rancangan peraturan daerah (ranperda) di gedung DPRD setempat, Selasa (5/9/2023). Satu di antaranya Ranperda Penyertaan Modal Pemerintah Daerah pada Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Amertha Buana Tabanan.
Ranperda penyertaan modal disetujui untuk dibahas, namun menjadi sorotan Fraksi PDIP meminta penjelasan Pemkab Tabanan tentang penambahan penyertaan modal Rp 73,137 miliar lebih dalam bentuk barang. Mengingat Pemerintah Daerah telah menyertakan modal sebelumnya Rp 17,508 miliar lebih. kepada PDAM Tabanan.
“Kami juga meminta penjelasan skema atau perencanaan baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang terutama menyangkut laba perusahaan termasuk break even point perusahaan,” kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, saat rapat paripurna pada Selasa (5/9/2023).
Tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan memberikan suntikan dana segar kepada perusahaan umum daerah (Perumda) Tirta Amertha Buana Tabanan. Ranperda Penyertaan Modal tersebut bersumber dari APBD perubahan tahun 2023 Rp 73 miliar lebih.
Raperda Penyertaan Modal untuk perusahan daerah tersebut disampaikan secara langsung oleh Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya saat membacakan pidato dalam Sidang Paripurna.
Di sisi lain Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga mengatakan bahwa adanya penyertaan modal ini kepada PDAM Tabanan harusnya terus diiringi dengan peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Bahkan harus membawa dampak positif bagi keberlangsungan hidup masyarakat, khususnya pelayanan air bersih.
“Kami berharap investasi ini akan mampu memperbaiki kinerja yang selama ini dirasa masih kurang baik dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat,” katanya.
Terkait hal itu, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menjelaskan penyertaan modal ke Perumda Tirta Amertha Buana Tabanan ini adalah nilai aset. “Penyertaan modal ini diberikan kepada PDAM, kemudian dihibahkan lagi,” katanya. (bgn020)23090608
