Media Informasi Masyarakat

Data Kematian Terkonfirmasi Covid-19 di Denpasar 75,4 Persen Ber-KTP Non-Denpasar

Denpasar, Baliglobalnews

Kasus kematian yang terkonfirmasi Covid-19 di Kota Denpasar hingga kini berjumlah 875 orang. Dari jumlah tersebut, ternyata didominasi oleh warga yang ber-KTP non-Denpasar, baik dari luar Denpasar maupun luar Bali.

Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Minggu (5/9). “Ini menggambarkan penduduk non+Denpasar menyumbang kasus lebih banyak di Denpasar,” katanya.

Menurut dia, dari 875 kasus kematian, 215 orang ber-KTP Denpasar, 660 orang ber-KTP non-Denpasar atau 75,4 persen..

Dia menyatakan kondisi itu merupakan tantangan yang cukup berat bagi Kota Denpasar. Pasalnya, Denpasar merupakan pusat perekonomian dan juga pusat pemerintahan dengan mobilitas warga yang tinggi.

 “Oleh karenanya kami membutuhkan kerjasama dan partisipasi seluruh masyarakat untuk menekan kasus ini,” katanya.

Selain itu, lanjutnya, 98 persen kasus meninggal terkonfirmasi Covid-19 juga belum mengikuti vaksinasi Covid-19. “Angka kematian menunjukkan 98 persennya belum ikut vaksinasi karena ada yang tidak lolos screening sehingga tidak memenuhi syarat, belum mendapat jadwal ataupun tidak hadir ke lokasi vaksinasi,” katanya.

Pihaknya meminta masyarakat yang belum ikut vaksinasi untuk mendatangi 40 Fasyankes yang ada di Denpasar ataupun bisa ikut vaksinasi di banjar ataupun yang dilaksanakan oleh TNI/Polri, Instansi atau komunitas-komunitas lainnya. (bgn003)21090512

Comments
Loading...