Bupati Sanjaya Dukung Kekompakan Krama Mambang dan Kesiut Dalam Mewujudkan Yadnya
Tabanan, Baliglobalnews
Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, beserta jajaran menghadiri undangan upacara pitra yadnya ngaben bersama di Desa Mambang dan Kesiut Kamis (8/6/2023). Undangan tersebut yakni ngaben bersama Pesemetonan Pasek Gelgel Alas Harum, Banjar Adat Dukuh Pulu Kelod, Desa Mambang, Seltim dan krama Desa Adat Kesiut Tengah, Desa Kesiut, Kerambitan.
Saat menghadiri di Pesemetonan Panti Pasek Gelgel Alas Harum Dukuh Pulu, Bupati Sanjaya sangat mengapresiasi kekompakan krama. Yang mana, kegiatan tersebut selain dihadiri oleh tiga orang anggota DPRD Tabanan, juga dihadiri Perbekel se-Kecamatan Seltim, Bendesa Adat dan juga tokoh masyarakat, panitia karya serta masyarakat setempat yang sangat antusias menyambut kehadiran Bupati beserta jajaran, begitu juga dengan di Kesiut.
“Ini luar biasa, masyarakat di sini tidak main-main, sing main-main. Kekompakan dari aparat, perbekel, bendesa adat, masyarakat dan unsur terkait lainnya sudah teruji. Sekali lagi saya sangat apresiasi, ini sangat luar biasa,” ujar Sanjaya disambut tepuk tangan oleh seluruh hadirin.
Atas nama pemerintah dan juga pribadi, Sanjaya mengapresiasi semangat krama yang mampu melaksanakan karya ataupun pembangunan dengan baik yang tentunya juga mempunyai tujuan mulia.
“Titiang di pemerintah beserta Sekda dan jajaran, teman-teman wakil rakyat yang selalu mengawal pembangunan di Tabanan ini. Sesibuk apapun kita di pemerintah akan selalu menyempatkan hadir di tengah-tengah masyarakat. Bukan hanya untuk memberikan bansos, hibah, sarin canang, tapi yang terpenting ngupasaksi karya ini. Itulah hakekat kita turun ke masyarakat,” imbuh politisi asal Dauh Pala, Tabanan, itu.
Panitia Ngaben Bersama di Dukuh Pulu, Mambang, Arya Darmaja menyampaikan terima kasih atas perhatian Bupati beserta jajaran dan pihak legislatif. Upasaksi dan dukungan itu, kata dia, sangat berarti bagi pihaknya. Dia berharap Bupati beserta jajaran dan pihak legislatif selalu diberikan kekuatan serta kerahayuan, sehingga mampu bersinergi mewujudkan seluruh program pembangunan di Kabupaten Tabanan.
Dia juga menyampaikan pada upacara ngaben bersama tersebut ada 7 sawa, 3 ngelungah dan 8 orang metatah. Sedangkan untuk ngaben bersama di Desa Adat Kesiut Tengah, Desa Kesiut, diikuti 87 sawa ngaben, 5 sawa ngelungah dan 5 sawa ngelangkir. (bgn003)23060902
