Bandesa dan Prajuru Desa Adat Sukawati Dikukuhkan, Gubernur Bali Minta Jaga Budaya Bali
Denpasar, Baliglobalnews
Bandesa Majelis Madya Kabupaten Gianyar mengukuhkan Bandesa Adat dan Prajuru Desa Adat Sukawati dengan upacara pajaya-jayaan di Pura Er Jeruk Sukawati, pada Sabtu (18/12). Hadir Gubernur Bali, I Wayan Koster.
Bandesa Majelis Madya Kabupaten Gianyar menetapkan I Made Sarwa sebagai Bandesa Adat beserta sejumlah Prajuru Desa Adat Sukawati masa ayahan Isaka Warsa 1943-1948 atau masa bakti 2021-2026.
Ketua Panitia Pemilihan, Made Arya Amitaba, mengatakan pemilihan Bandesa Adat di Bali mengacu pada Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2019 Tentang Desa Adat di Bali. Sesuai ketentuan Pasal 29 ayat (2) pemilihan (ngadegang) Bandesa dan Prajuru Desa Adat dilaksanakan secara musyawarah mufakat.
“Berdasarkan keputusan MDA Bali nomor: 261/SK-P/MDA-PBali/XIl/2021 ini, mama menetapkan dan mengukuhkan Ir. Made Sarwa, MBA., sebagai Bandesa Adat Sukawati bersama Prajuru Adat lainnya,” katanya.
Pihaknya juga menuturkan, proses ngadegang Bandesa dan Prajuru Desa Adat Sukawati ini dilakukan secara musyawarah mufakat. Yang kemudian, dilakukan penyusunan dan pengesahan aturan adat (pararem), yang sudah didaftarkan ke MDA dan disosialisasikan ke masyarakat Desa Sukawati September 2021.
Dia menjelaskan, ada 14 banjar adat dengan perwakilan 131 yang diundang berhasil ngadegang bandesa yang puncaknya Rabu (6/10/2021). Dengan memunculkan hanya satu nama calon, dan akhirnya Desa Adat Sukawati berhasil ngadegang Bandesa dengan semangat persatuan.
Gubernur Bali, I Wayan Koster, meminta Bandesa dan Prajuru Adat Sukawati dapat mengemban tugas dengan baik sesuai dengan Perda dan Pergub, serta menjaga adat budaya Bali yang sudah diwariskan leluhur terdahulu.
“Adat budaya kita sudah bagus sekali sehingga turis tertarik datang ke Bali, ini jangan dirusak, jangan sampai ada Bandesa dan Prajuru dirasuki budaya non-dresta Bali seperti sampradaya,” katanya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Bali juga menandatangani Purana Pura Kahyangan Jagat Er Jeruk dan menyerahkan bibit pohon kepada para kelian adat se-Desa Sukawati.
Sedangkan Made Sarwa, mengatakan program kerja ke depan tetap melanjutkan program kerja bandesa sebelumnya serta mengembangkan potensi di Desa Adat Sukawati, khususnya meningkatkan sumber daya manusia. (bgn008)21121915