Badung Peringati Hari AIDS Sedunia
Mangupura, Baliglobalnews
Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Kesehatan memperingati Hari AIDS Sedunia yang bertemakan “Satukan Langkah Cegah Human HIV, Semua Setara Akhir AIDS” di Ruang Rapat Nayaka Gosana II, Puspem Badung, pada Kamis (1/12/2022).
Kepala Dinas Kesehatan Badung, Padma Puspita, mengatakan Hari AIDS Sedunia yang diperingati setiap tahun dimaknakan sebagai peringatan atas tingginya kasus HIV, dukungan bagi mereka yang hidup dengan HIV. Dimana perlu adanya perhatian, komitmen dan dukungan nyata dari semua pihak dalam pencegahan dan pengendalian HIV AIDS.
Selain itu, kata dia, penyebarluasan informasi tentang HIV AIDS agar benar-benar memberikan informasi kepada masyarakat, dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kepedulian serta peranan aktif dari masyarakat dalam pencegahan dan pengendalian HIV. Dimana tidak ada lagi stigma dan diskriminasi terhadap orang yang terkena penyakit HIV.
“Meningkatnya kasus HIV AIDS di Kabupaten Badung, dimana menurut data, secara kumulatif hingga Oktober tahun 2022, ditemukan sebanyak 4.737 kasus yaitu telah mencapai 98,24% jika dibandingkan dengan estimasi ODHA di Kabupaten Badung. Ini menunjukkan hasil kerja keras kita dalam meningkatkan sarana pada fasilitas pelayanan kesehatan, di samping juga dengan gencarnya sosialisasi HIV AIDS kepada masyarakat untuk deteksi dini HIV membuat mulai mencairnya fenomena gunung es HIV AIDS. Dalam pelaksanaan Hari AIDS Sedunia tahun 2022 ini, saya mengajak semua pihak untuk melakukan promosi pencegahan dan pengendalian HIV AIDS, mendorong perluasan akses terhadap pencegahan, tes HIV, dan pengobatan untuk orang yang terkena kasus AIDS,” ucapnya.
Dia menyebutkan semakin banyak masyarakat yang mengetahui status HIV sekaligus mendapatkan pengobatan Antiretroviral (ARV) lebih dini, maka dapat mendorong tercapainya “3 Zero” yaitu tidak ada infeksi baru HIV, tidak ada kematian akibat AIDS dan tidak ada stigma serta diskriminasi untuk mencapai eliminasi HIV pada tahun 2030 di Kabupaten Badung.
Sementara Ketua Panitia, AA Ngurah Oka Supadma Putra, melaporkan kegiatan peringatan hari AIDS sedunia tahun ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kesadaran dan kemandirian masyarakat khususnya perempuan, anak, dan remaja. Dalam mencegah infeksi dan penularan HIV AIDS, diharapkan semua pihak bersama masyarakat berperan aktif dalam mengakhiri epidemi HIV Tahun 2030.
Dia menyebutkan kegiatan hari AIDS sedunia tahun 2022 ini terdapat rangkaian acara yang telah dilaksanakan di antaranya sosialisasi HIV AIDS “Aku Tahu Aku Cegah” ke seluruh SMP, SMA/SMK baik negeri maupun swasta yang ada di seluruh Kabupaten Badung, dari bulan September – November tahun 2022 dengan jumlah sasaran total kelas 1.264 kelas dan total siswa yang sudah disasar 39.401 siswa. Sosialisasi HIV AIDS dan Program Inovasi Desa Getting To Zero ke banjar-banjar di Desa Werdi Bhuana Kecamatan Mengwi.
“Berikutnya yang kami lakukan pada hari ini pembagian media KIE (Komunikasi Informasi dan Edukasi) di enam titik di enam kecamatan dan pemasangan spanduk hari AIDS sedunia di enam kecamatan dan satu di Dinas Kesehatan. Kegiatan webinar nasional yang bekerjasama dengan Universitas Dhyana Pura dengan tema webinar Kolaborasi Stakeholder, Cegah HIV Akhiri AIDS yang akan dilaksanakan pada Senin, 19 Desember 2022 di Universitas Dhyana Pura secara hybrid,” katanya. (bgn003)22120108