Denpasar, Baliglobalnews
Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster, menghadiri rapat koordinasi tentang Perencanaan Program dan Penganggaran yang diselenggarakan oleh TP PKK Pusat secara hybrid (daring dan luring) melalui Gedung Gajah, Jaya Sabha, Denpasar pada Rabu (1/12).
Pada acara yang dibuka oleh Ketua Umum TP PKK, Ny. Tri Tito Karnavian, Ny. Koster juga mengajak pengurus TP PKK Provinsi Bali untuk mengikuti webinar secara seksama. Hal itu dikarenakan pembelajaran tentang perencanaan program dan penganggaran tersebut sangat penting agar kegiatan TP PKK Provinsi Bali ke depan bisa efektif, efisien dan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan di Provinsi Bali.
Ny. Tito Karnavian mengatakan webinar tersebut dilaksanakan menyusul terbitnya Permendagri Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022. Dia mengatakan sebagai mitra pemerintah, PKK yang kegiatannya dianggarkan dalam APBD, sudah seharusnya merencanakan kegiatan dan program yang benar-benar menyentuh serta dibutuhkan oleh masyarkat. Ia menambahkan, hingga saat ini PKK telah terjun ke pelosok-pelosok dan turut serta menyukseskan program-program pemerintah daerah.
Ketua Umum TP PKK juga berharap ke depan sudah tidak ada lagi kegiatan PKK yang sifatnya seremonial dan hanya untuk kumpul-kumpul saja. “Saya harap TP PKK baik di tingkat provinsi dan kabupaten/kota bisa mengindentifikasi permasalahan dan kebutuhan masyarakat di daerah masing-masing. Sehingga bisa merencanakan program yang tepat,” katanya.
Dia juga berharap agar rakor yang berlangsung dari tanggal 1-3 Desember 2021 ini bisa diikuti dengan baik, agar program-program PKK ke depan semakin menyentuh masyarakat dengan tepat sasaran.
Sebelumnya Ketua Tim Penggerak PKK Sumsel, Hj. Febrita Lustia Herman Deru melaporkan bahwa Rakor akan berlangsung tiga hari. Diikuti oleh TP PKK dari tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota hingga kecamatan di seluruh Indonesia, rakor juga menghadirkan beberapa narasumber yang kompeten di bidang penganggaran. Dia juga berharap melalui Rakor kali ini, semua program kegiatan TP PKK bisa disinergikan secara bertahap sudah dilakukan pembinaan ke lapangan, secara terpadu antar program serta disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah masing–masing. (bgn003)21120110