Jembrana, Baliglobalnews
Pandemi Covid-19 sudah lebih dari 1,5 tahun lamanya dan sudah berimbas pada berbagai sektor kehidupan manusia, baik itu budaya, sosial, kesehatan dan ekonomi. Terlebih hingga saat ini, belum ada yang dapat memastikan kapan atau ujung dari pandemi yang melanda hampir seluruh dunia ini akan berakhir.
Untuk itu, Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Koster, berharap masyarakat menumbuhkan rasa peduli dan memupuk gotong-royong untuk membantu saudara di lingkungan sekitar yang membutuhkan uluran tangan.
Harapan tersebut disampaikan pendamping orang nomor satu di Bali itu saat menjadi salah satu narasumber dalam talkshow bersama TP PKK Provinsi Bali yang mengangkat tema “Peran PKK Dalam Motivasi Masyarakat Bertahan Hidup di Masa Pandemi Covid-19′ di Radio Dirgantara, Jembrana, Jumat (27/8).
Wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri itu menyampaikan hampir seluruh elemen masyarakat terdampak secara ekonomi akibat pandemi ini, namun dampak yang dirasakan tersebut tidak semuanya di level yang sama.
“Untuk masyarakat yang masih bisa berpenghasilan ataupun masih memiliki tabungan, mari kita bantu saudara kita yang membutuhkan bantuan. Pandemi ini melatih kita sebagai makhluk sosial untuk peduli, bergotong royong membantu orang lain. Mari kita sagilik – saguluk salunglung sabayantaka,” ujarnya.
Dia meminta agar PKK sebagai mitra kerja pemerintah terus melakukan sinergitas baik dengan menyalurkan bantuan beras dan masker serta sosialisasi terkait kebijakan pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19 serta program program pokok PKK seperti Hatinya PKK yang sangat relevan untuk diterapkan di tingkat rumah tangga dalam upaya menjaga ketahanan pangan keluarga.
Sementara Ketua TP PKK Jembrana, Ny. Tamba, yang turut hadir dalam talkshow itu menyampaikan TP PKK Jembrana selalu bersinergi dengan TP PKK Provinsi dalam upaya membantu masyarakat untuk menjaga ketahanan pangan serta kesehatan keluarga, baik dengan penyaluran bantuan beras, masker serta menggalakkan program Hatinya PKK maupun program Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K). Pihaknya juga memberi perhatian terhadap gizi dari balita, lansia serta ibu hamil di masa pandemi ini. (bgn003)21082711