Badung, Baliglobalnews
Dalam rangka memastikan proses penanganan hukum kasus perkelahian antarwarga Sumba yang sempat viral di media sosial yang terjadi pada Senin (19/2/2024) sekira pukul 19:00 di Desa Werdi Buana, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bali Irjen Pol. Ida Bagus Kade Putra Narendra, mengunjungi Polres Badung pada Selasa (20/2/2024).
Dalam kunjungan tersebut, Kapolda yang didampingi Dir Krimsus Kombes Pol. Roy Hutton Marulamrata Sihombing, Kabid Propam Kombes Pol. I Ketut Agus Kusmayadi, Kabid Humas Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, dan Dirtahti Kombes Pol. Ambriyadi disambut oleh Kepala Kepolisian Resor Badung, AKBP Teguh Priyo Wasono, didampingi Wakapolres Badung Kompol I Made Pramasetia, beserta dengan para PJU Polres Badung.
Kapolda Bali menginterogasi para terduga pelaku, tiga orang, yang telah berhasil diamankan. Kapolda menekankan kepada penyidik untuk melakukan proses penanganan perkara secara tuntas dan profesional. Kapolda Bali juga menyampaikan pesan kepada para terduga pelaku yang telah diamankan tersebut agar tidak melakukan hal-hal yang mengganggu ketertiban dan menimbulkan kegaduhan yang dapat merusak citra pariwisata Bali serta dapat merusak nama baik daerah asal mereka. Kapolda Bali juga menegaskan kepada penyidik agar menindak tegas dan melakukan pengejaran seluruh pelaku yang saat ini belum ditangkap
Kapolda menjelaskan kronologisnya, bahwa kejadian perkelahian yang sempat viral di media sosial tersebut terjadi karena adanya perselisihan antara MK dengan JN. Kemudian JN mengajak 4 orang temannya melakukan pengeroyokan kepada MK di depan Indomaret Desa Werdi Buana Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung. Karena tidak terima dianiaya kemudian MK memanggil dan mengajak 3 orang temannya untuk melakukan pembalasan. Kemudian terjadi perkelahian antara kelompok MK dan JN, sehingga membuat warga sekitar terganggu dan geram serta sempat terekam kamera yang videonya viral di sosial media.
“Ketiga orang dari terduga pelaku berhasil diamankan oleh warga sekitar dan diserahkan ke Polsek Mengwi
Sedangkan 6 orang terduga pelaku lainnya berhasil kabur dan saat ini sedang dalam proses pengejaran pihak kepolisian,” katanya. (bgn003)24022012