Gong Kebyar Bandana Sidhi Gurnita Duta Denpasar Tampil Apik PKB XLVII

Denpasar, Baliglobalnews

Seka Gong Kebyar Dewasa Bandana Sidhi Gurnita, Desa Adat Sidakarya, sebagai Duta Kota Denpasar sukses memukau penonton dengan membawakan seluruh materi pementasan dengan baik pada Utsawa Gong Kebyar Dewasa PKB XLVII di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Art Center, pada Rabu (10/7) malam.

Hadir langsung untuk memberikan dukungan di tengah-tengah penonton, Gubernur Bali Wayan Koster, Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua Komisi III DPRD Kota Denpasar I Wayan Suadi Putra dan Sekda Ida Bagus Alit Wiradana.

Koordinator Seka Gong Kebyar Dewasa Bandana Sidhi Gurnita I Wayan Suwitra mengaku bersyukur pementasan berjalan dengan lancar dan sesuai harapan. Dimana, pihaknya mengaku telah melaksanakan persiapan panjang sejak awal tahun guna memberikan yang terbaik sebagai Duta Kota Denpasar untuk Gong Kebyar Dewasa.

Tampil mebarung dengan Duta Kabupaten Tabanan, Seka Gong Kebyar Dewasa Bandana Sidhi Gurnita, Desa Adat Sidakarya, sukses memukau ribuan pasang mata yang hadir. Sebanyak tiga materi turut dibawakan, yakni Tabuh Nem Lelambatan Kreasi Tunjur, Tari Kreasi Parama Sidha Sidhi, dan Pragmen Tari Sabbaā.

Suwitra menyampaikan Tabuh Nem Lelambatan Kreasi Tunjur menggambarkan Bunga Tunjung atau Bunga Teratai yang mekar. Namun dalam konteks musikal Gending Tunjur ini bertutur tentang estetika musikal yang harmonis bagaikan panorama bunga teratai yang sedang mekar di tengah telaga nan asri. Selanjutnya untuk Tari Kreasi Parama Sidha Sidhi menggambarkan ritus pujawali dan ngusaba nini yang menjadi cikal-bakal terwujudnya karya tari ini. Bhatara nini dipercaya sebagai Dewa Kemakmuran disimbolkan sebagai bentuk Lanang dan Istri yang ditafsirkan dalam gerak sesaputan dan legong, sedangkan Ida Dalem Sidakarya merupakan penetralisir dari kekuatan yang bersifat negatif, sehingga bersatunya elemen tersebut dalam sebuah pemuliaan yang disebut Aci ngusaba Nini dalam ritus Pujawali.

Sebagai persembahan pamungkas turut ditampilkan Pragmen Tari Sabbaā. Sabbaā adalah representasi dua peristiwa penting “Ngusaba” (pertemuan) dan “Baā” (bara), yang sejatinya merupakan ritual pemurnian dari pertemuan api dan air. Ritual yang dipusatkan di Pura Parerepan Samuantiga Sidakarya, sampai saat ini menjadi keyakinan atas lelaku masyarakat Sidakarya. Secara historis pura ini memiliki keterkaitan kuat dengan Pura Samuantiga Bedulu, dimana kisahnya diawali dari penemuan Karas yang berisikan sepasang Arca di segara, yang kemudian distanakan di Pura Parerepan Samuantiga Sidakarya. “Kita bersyukur mampu memberikan penampilan maksimal pada hari ini, dikemas dengan sentuhan sakral menambah suasana magis pementasan, sehingga latihan dan pembinaan yang kami laksanakan dapat memberikan hasil yang maksimal, kita bersyukur dapat memberikan yang terbaik untuk Kota Denpasar,” ujarnya.

Walikota Jaya Negara mengapresiasi atas berbagai persiapan yang dilaksanakan duta kesenian Kota Denpasar, khususnya Sekehe Gong Kebyar Dewasa Bandana Sidhi Gurnita sebagai Duta Kota Denpasar yang hari ini sukses memberikan penampilan terbaik dan luar biasa. 

Pihaknya juga mengaku kagum dengan ide dan konsep berkesenian seniman Denpasar. Hal tersebut dapat dilihat dari konsep, pola tabuh dan tari serta penggunaan properti yang disesuaikan dengan tema. Sehingga garapan yang dibawakan dapat dinikmati penonton dengan baik. “Tadi kita saksikan penampilannya sudah maksimal dan luar biasa, penggunaan garapan yang ditampilkan juga sangat apik, selain makna yang mendalam sesuai dengan tema, pementasan juga memberikan semangat sebagai pembuktian bahwa penabuh Denpasar sangat luar biasa,” jelasnya. (*/bgn003)25071014

Duta Denpasar Tampil Apik PKB XLVIIGong Kebyar Bandana Sidhi Gurnita
Comments (0)
Add Comment
Source & build: https://github.com/Rytr-AI/Rytr-Desktop.