Mangupura, Baliglobalnews
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung menggelar Rapat Paripurna Masa Persidangan Kedua Tahun 2025 di Ruang Rapat Kerta Gosana, Puspem Badung, pada Rabu (30/4/2025).
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti didampingi Wakil Ketua I AAN Ketut Agus Nadi Putra, Ketua II Made Wijaya dan Ketua III Made Sunarta mengagendakan Penyampaian Rekomendasi DPRD Badung terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Badung Tahun 2024.
Usai acara, Bupati Badung Adi Arnawa menyampaikan dari catatan-catatan yang telah disampaikan oleh DPRD Badung, dirinya melihat ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian. Terutama pada target-target yang belum bisa dicapai. “Terutama pada sektor pendapatan asli daerah (PAD) ada yang belum bisa diaktualisasikan 100%, namun masih dalam kisaran 73-75%. Saya melihat dengan kondisi sekarang itu sudah cukup bagus. Tentu dari catatan-catatan ini kita akan melakukan evaluasi terhadap potensi-potensi sekaligus terhadap target yang kita pasang ke depan. Apapun juga target-target yang kita pasang merupakan bentuk optimisme yang kami lakukan dari eksekutif terhadap target pendapatan yang kita akan raih,” ujarnya.
Bupati Adi Arnawa menyatakan target tersebut sebagai bentuk motivasi Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Badung sebagai OPD pengampu untuk bekerja keras. Tidak tercapainya target sesuai dengan yang telah dipasang sebagaimana yang menjadi catatan DPRD Badung kepada Pemkab Badung akan menjadi bahan evaluasi bagi Pemkab Badung.
Ketika ditanya apakah wajib melakukan laporan keterangan pertanggungjawaban bupati, mengingat dirinya pada posisi transisi, Adi Arnawa menegaskan secara amanah Undang-Undang LKPJ dilakukan tiga bulan setelah tahun anggaran sebelumnya, dan sebulan setelah itu, wajib hukumnya DPRD menyampaikan catatan terhadap LKPJ. “Siapapun yang menjadi kepala daerah wajib melaporkan LKPJ kepada DPRD dan nantinya akan ditindaklanjuti oleh DPRD dengan memberikan catatan berupa rekomendasi terhadap LKPJ itu sendiri. Saya lihat juga rekomendasi ini untuk meningkatkan kinerja dan tata kelola pemerintahan. Dan yang paling penting adalah meningkatkan fiskal dan meningkatkan pariwisata kita. Terhadap catatan tersebut, tentu kita akan follow up atau tindak lanjuti dalam bentuk perbaikan kinerja dalam tahun 2025-2030. Tentunya semoga catatan ini bisa kami adopsi dan akomodir untuk penyusunan struktur belanja pada Perubahan APBD tahun 2025,” tandasnya.
Hadir Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta, para anggota DPRD Badung, Forkopimda Badung, Sekda IB Surya Suamba serta seluruh kepala OPD di Lingkup Pemkab Badung, para pimpinan instansi vertikal Kabupaten Badung, para direksi perusahaan daerah Kabupaten Badung, Kepala BPD Bali Cabang Badung dan Mangupura serta para tenaga ahli Fraksi DPRD Kabupaten Badung. (bgn003)25043003