Bupati Giri Prasta Hadiri Upacara Melaspas di Pura Dalem Desa Adat Batunya Tabanan

Tabanan, Baliglobalnews

Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, menghadiri upacara melaspas, mendem pedagingan pralingga Ida Bhatara Pura Dalem, Desa Adat Batunya, Desa Batunya, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Selasa (22/2/2023). Bupati Giri Prasta menyerahkan bantuan dana hibah Rp 960 juta. Secara pribadi Rp 15 juta untuk Desa Adat Batunya, masing-masing Rp 5 juta untuk seka gong, seka baleganjur, seka teruna dan untuk PKK serta Rp 2 juta untuk seka santi.

Bupati Giri Prasta mengatakan kehadirannya di tengah-tengah masyarakat Desa Adat Batunya dalam melaksanakan upacara melaspas mendem pedagingan pralingga Ida Bhatara di Pura Dalem dan ikut serta dalam acara peletakan dasar tersebut serta membantu dana hibah untuk pembangunan Pura Dalem Rp 960 juta merupakan salah satu program Badung Angelus Buana yang bertujuan untuk melestarikan adat, seni budaya, tradisi dan agama, sekaligus untuk meringankan beban masyarakat.

“Karena kita semua adalah umat sedharma dimana agama Hindu ini banyak sekali waktu habis di adat, di umat sedharma ini banyak uang habis buat meyadnya. Maka dari itu, saya selaku Bupati Badung memiliki program Badung Angelus Buana dari Badung berbagi untuk Bali dengan tujuan meringankan beban masyarakat seperti apa yang telah kami lakukan di Kabupaten Badung, untuk melestarikan adat, agama, tradisi, seni dan budaya, karena semeton semua jika memiliki adat berarti memiliki kehidupan yang kuat. Jika memiliki agama seperti agama Hindu sekarang ini akan mendapatkan kehidupan yang tertata, jika memiliki seni akan mendapatkan kehidupan yang indah, dan jika memiliki tradisi dan budaya semeton semua akan memiliki jati diri maka dari itu diharapkan semua ini dapat dilestarikan,” ucapnya.

Bupati Giri Prasta mengajak masyarakat Batunya untuk bersatu, karena dengan bersatu setengah perjuangan akan berhasil. Jika tidak bersatu setengah perjuangan akan gagal, maka dari itu masyarakat harus bersatu apalagi lahir, hidup dan mati disini. Dan terakhir Bupati Giri Prasta menyampaikan dalam pelaksanaan upacara ini agar berjalan antar sida sidaning don agar nemu labda karya, paripurna lan swadarma ring kahuripan.

“Saya mengajak masyarakat semuanya untuk ngrastiti bakti. Semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa memberikan jalan dan anugrah yang baik bagi semua warga masyarakat Desa Adat Batunya dalam melaksanakan upacara seperti sekarang ini, dan harapannya dalam pelaksanaan upacara ini dilaksanakan dengan cara gotong royong, dan bersama-sama dengan rasa tulus ikhlas,” ungkapnya.

Sementara Bendesa Adat Batunya, I Made Samba, menyampaikan terima kasih kepada Bupati Giri Prasta bersama undangan lainnya sudah bersedia hadir di tengah-tengah masyarakat Desa Adat Batunya. Dia melaporkan upacara ini terlaksana setelah rampungnya pralingga Ida Bhatara Pura Dalem Desa Adat Batunya, yang menghabiskan biaya Rp 2.650.500.000, dimana dana ini berasal dari bantuan dana hibah Bupati Badung Rp 960 juta, swadaya masyarakat Rp 803.250.000, bansos dari Pemerintah Provinsi Rp 300 juta, dan sisanya dana dari para donatur. Dia juga menyampaikan juga terkait pelaksanaan memperbaharui pralingga Ida Bhatara di Pura Dalem atas kesepakatan masyarakat semua, untuk itu diawali dengan nuntun (memindahkan) Ida Bhatara pada tanggal 23 Februari 2022, setelah itu tanggal 17 Maret 2022 dilaksanakan nasarin. “Pada hari yang baik ini tanggal 22 Februari 2023 ngelaksanayang upacara melaspas, mendem pedagingan pralingga Ida Bhatara di Pura Dalem, karena sudah rampungnya keseluruhan wewangunan yang ada di wewidangan Pura Dalem,” ungkapnya. (bgn003)23022307

bupatigiriprastahadiriupacaramelaspas
Comments (0)
Add Comment