Badung, Baliglobalnews
Anggota DPRD Badung Dapil Kuta Selatan (Kutsel), Made Reta, meminta Satgas Penanganan Covid-19 menindak tegas para pelanggar protokol kesehatan Covid-19. Pasalnya, Kecamatan Kutsel menjadi wilayah tertinggi kasus Covid-19 di Kabupaten Badung.
Hal itu dikemukakan Made Reta ketika memberikan saran dalam pertemuan secara virtual dengan topik ”Koordinasi Pengendalian Covid-19 di Kecamatan Kuta Selatan” yang diprakarsai oleh Camat Kuta Selatan, Ketut Gede Arta, pada Jumat (15/1) malam.
Bendesa Adat Bualu, Kuta Selatan, itu menyatakan prihatin melihat kasus Covid-19 di Kuta Selatan terus merangkak. Dia menilai pemerintah sudah menyediakan tempat karantina yang sangat baik, patroli juga baik. ”Tetapi banyak kasus yang menimpa. Ini sebagai pembelajaran. Penekanan kami pada PPKM, saran kami, mari edukasi masyarakat, karena masih banyak yang melakukan kerumunan. Malam hari ada kelompok masyarakat yang mau melanggar. Saya mengasi tahu orang itu, malah tersenyum, terpaksa ditegur keras. Penindakan harus secara tegas. Petugas sering dilawan. Kalau ada aturan, Satpol PP harus terapkan secara tegas agar langkah pemerintah tidak sia-sia,” katanya.
Politisi Demokrat itu juga menyatakan prihatin terhadap satgas menyangkut finansial. ”Mereka harus dipikirkan bersama,” katanya. (bgn003)21011519