Bupati Sanjaya Apresiasi Semangat Gotong-royong Warga Banjar Pasut Mewujudkan Pembangunan di Wilayahnya
Tabanan, Baliglobalnews
Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya, menghadiri undangan masyarakat Banjar Adat Pasut, Desa Tibubiu, Kerambitan, Tabanan, yang menyelenggarakan serangkaian karya Ngenteg linggih di Kahyangan Dukuh Sakti, Banjar Adat Pasut, Senin (7/6).
Bupati Sanjaya sangat mengapresiasi semangat gotong-royong warga Banjar Pasut dalam melaksanakan pembangunan parahyangan, guna menjaga kesucian, keharmonisan, keseimbangan alam Bali beserta isinya secara sekala dan niskala.
“Dengan terlaksananya kegiatan ini, merupakan suatu pertanda semangat gotong-royong terutama masyarakat Banjar Pasut masih terjaga dengan sangat baik. Saya selaku Kepala Daerah memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya untuk semua warga,” ujarnya.
Menurut dia, hal ini merupakan suatu hal yang positif sekali yang sangat sesuai dengan visi misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana di Kabupaten Tabanan menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM). Ditambah lagi dikatakannya didasari dengan semangat gotong-royong yang kuat, maka segala bentuk pembangunan yang positif pasti akan tercapai.
Dia juga meminta agar semangat gotong-royong yang ditunjukan masyarakat Banjar Pasut saat ini tidak berhenti sampai disini saja. Ia berharap, agar berlanjut ke depannya dalam rangka mewujudkan pembangunan-pembangunan lainnya di wilayah setempat dan selalu bersinergi dengan Pemerintah dalam mewujudkan harapan bersama.
“Dalam kesempatan ini saya ingin menegaskan, yang terpenting adalah bagaimana kita selalu menjaga kebersamaan dan persatuan yang didasari semangat gotong-royong yang kuat serta selalu membangun dengan pikiran yang suci dan tulus ikhlas, sehingga Upacara atau Yadnya ini membawa pengaruh yang positif dalam kehidupan sehari-hari seluruh warga,” katanya.
Sebelumnya Ketua Panitia, Ketut Madia, menyampaikan kepada seluruh undangan pihaknya saat ini melaksanakan beberapa upacara serangkaian ngenteg linggih, di antaranya karya balik sumpah, melaspas, ngenteg linggih, dan mupuk pedagingan Ida Betara Dukuh Sakti. Puncak upacara digelar pada Anggara Kliwon Wuku Tambir, Selasa (8/6). (bgn123)21060824
