Media Informasi Masyarakat

Selenggarakan Customer Loyalty, Bank BPD Bali Ajak Nasabahnya Peduli Bencana

Denpasar, Baliglobalnews

Bank BPD Bali mengadakan kegiatan customer gathering di Hongkong Garden, Denpasar, sebagai bentuk apresiasi kepada nasabah prioritas dan loyal.

Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma menyampaikan 400 nasabah hadir. Saat itu juga dilakukan pengundian undian gratis berhadiah (UGB) Gong Bali Dwipa. Selain hiburan, kegiatan juga dirangkaikan dengan penggalangan dana (charity) untuk korban banjir yang melanda sejumlah wilayah di Bali beberapa waktu lalu. “Kegiatan charity yang digelar pada Jumat (19/9/2025) malam itu, menjadi bentuk keprihatinan dan kepedulian bersama,” katanya di Denpasar pada Minggu (21/9/2025).

Selain itu, kata dia, diperkenalkan juga kepada nasabah experience fitur QRIS Tap dengan Merchant Qris Bank BPD Bali melalui ulang elektronik Balipay Bank BPD Bali hanya dengan Tap handphone yang berbasis NFC tanpa harus scan QR lagi. “Tentunya charity menjadi bagian daripada ikut serta keprihatinan kita atas musibah yang melanda Bali. Bank BPD Bali sebagai salah satu industri jasa keuangan bersama-sama masyarakat bersatu memberikan bantuan kepada masyarakat,” ujarnya.

Sudharma menyebutkan kegiatan itu merupakan salah satu bentuk customer loyalty. Dia juga menyampaikan kinerja Bank BPD Bali saat ini tumbuh positif berkat dukungan nasabah. “Harapannya kegiatan ini sebagai salah satu dari customer loyalty kita dan kinerja Bank BPD Bali saat ini yang tumbuh dengan positif berkat dukungan dari nasabah-nasabah, hal ini menjadi apresiasi kita kepada nasabah Bank BPD Bali,” jelasnya.

Pihaknya menyebutkan kinerja Bank BPD Bali menunjukkan capaian yang solid hingga Agustus 2025. Kredit tumbuh di angka 9,17 persen, diharapkan tetap mencapai 9 persen pada akhir tahun. Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 6,51 persen, sementara kualitas kredit terjaga baik dengan rasio NPL di bawah 1 persen. “Pertumbuhan laba sampai akhir Agustus mencapai Rp873,8 miliar, harapannya sampai akhir tahun target Rp935 miliar bisa terlampaui dengan baik. Kami optimis likuiditas tetap ample (memadai) dan terjaga untuk penyaluran kredit sehingga risiko bisa dikendalikan dengan baik,” katanya.

Dia merinci Loan to Deposit Ratio (LDR) masih berada di 70,0 persen, di bawah ambang batas 84 persen yang ditetapkan. Serapan kredit usaha rakyat (KUR) juga mencapai Rp1,3 triliun dari target Rp1,9 triliun, yang ditargetkan dapat terealisasi penuh pada akhir Desember. “Tahun lalu target Rp1,9 triliun juga berhasil direalisasikan, sehingga tahun ini kami optimis bisa mencapai 100 persen,” katanya.

Bank BPD Bali, kata dia, juga terus mengembangkan layanan digital perbankan agar semakin relevan dengan kebutuhan nasabah modern. “Kami juga menyampaikan teknologi yang bisa kita adopsi untuk Bank BPD Bali dan juga mobile banking Bank BPD Bali bisa digunakan untuk bertransaksi di Singapura, Thailand, Malaysia, dan saat ini kita bisa QRIS Cross Border dengan Jepang

Dengan ini, lanjut Sudharma diharapkan menjadi nilai positif bagi Bank BPD Bali dalam rangka menciptakan digitalisasi termasuk dalam rangka membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan pendapatan asli daerah. (adv/bgn008)25092202

Comments
Loading...