Anggota DPRD Bima Nata Dampingi Bupati Giri Prasta Hadiri Upacara Melaspas Tapakan di Pura Puseh, Pelaga
Badung, Baliglobalnews
Anggota DPRD Kabupaten Badung Bima Nata mendampingi Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menghadiri upacara melaspas, ngeratep tapakan Ida Bhatara di Pura Puseh, Desa Adat Pelaga, Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Badung, pada Selasa (3/12/2024).
Hadir pula Kadis Kebudayaan I Gde Eka Sudatwitha, tokoh masyarakat yang juga Bupati Badung terpilih versi hitung cepat internal I Wayan Adi Arnawa, Camat Petang AAN Raka Sukaeling serta unsur Tripika Kecamatan Petang, Perwakilan Perbekel Desa Pelaga, serta tokoh masyarakat setempat. Sebagai wujud dukungan Bupati Giri Prasta menyerahkan bantuan dana secara pribadi Rp25 juta, Bima Nata Rp25 juta dan I Wayan Adi Arnawa Rp10 juta. Bupati Giri Prasta menyampaikan rasa bahagia karena masyarakat Desa Adat Pelaga sudah melaksanakan karya Dewa Yadnya dengan semangat gotong royong. Karya ini dilaksanakan sebagai wujud bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
“Dapat dikatakan mengapa di desa adat ini harus ada barong, fungsi sekarang ada pelawatan Ida Bhatara ini di saat ngunya desa itu untuk memperbaiki adat semua. Apalagi ada upacara ngerebeg yang bertujuan untuk ngastiti jagat, itulah tujuan adanya barong ini, dan tentu dalam pelaksanaan karya ini, dilaksanakan sesuai dengan suksmaning barong yaitu dengan bebarengan atau bersatu. Saya harapkan masyarakat harus gotong-royong bersatu agar semua berjalan dengan baik lancar. Astungkara masyarakat Desa Adat Pelaga ini segilik, seguluk, selulung sebayantaka, gemah ripah loh jinawi, tata tentram kertha rahaja,” ucap Bupati Giri Prasta seraya berharap melalui upacara ini, masyarakat semua mendapatkan kerahayuan skala dan niskala.
Sementara Bendesa Adat Pelaga I Ketut Budiasa mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran Murdaning Jagat Badung bersama undangan lainnya, dimana masyarakat Desa Adat Pelaga melaksanakan upacara melaspas Petapakan ring Pura Puseh, upacara ini dilaksanakan karena ada salah satu tapakan Ida Betara yang harus diperbaiki. “Saat ini sudah selesai diperbaiki, oleh karena itu kami masyarakat Desa Adat Pelaga melaksanakan upacara melaspas yang dipuput oleh Ida Pedanda dari Griya Babakan Cau Belayu Tabanan, dan untuk biaya ngodakan sekaligus melaspas kurang lebih menghabiskan Rp40 juta,” jelasnya. (bgn003)24120316