Denpasar, Baliglobalnews
Kasus sembuh Covid-19 di Kota Denpasar pada Jumat (27/8) bertambah 193 orang. Pasien positif bertambah 133 orang. Dari jumlah tersebut 82 orang belum mengikuti vaksinasi dan 43 orang berstatus warga luar Kota Denpasar.
Sementara kasus meninggal dunia bertambah 14 orang yang seluruhnya belum divaksinasi.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, mengatakan kondisi tersebut menggambarkan tantangan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Denpasar dengan tipe masyarakat yang heterogen, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat. “Kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM,” ujarnya.
Secara kumulatif, kata dia, kasus positif tercatat 35.262 orang, sembuh 32.199 orang (91,31) persen), meninggal dunia 824 orang (2,34 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan 2.239 orang (6,35 persen).
Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktivitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 4 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.
“Jangan mengurangi kewaspadaan. Titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi. Dalam beberapa minggu terakhir kasus mengalami peningkatan,” katanya. (bgn003)21082710